Tanjung Jabung Timur , LENSANUSANTARA.CO.ID – Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat dan bergabung beberapa Lembaga lainya telah sepakat untuk mengawal pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Tanjab Timur terutama Money politik dan keterlibatan ASN dan Perangkat Desa.
Sejumlah LSM tersebut telah membentuk dan menyebarkan beberapa Tim disetiap RT diseluruh Tanjab Timur, hal ini untuk memantau Pergerakan Money Politik dan Keterlibatan Oknum Aparat Desa dan kelurahan dimasing-masing wilayah.
Syapri Hamzah ketua Komisi Daerah LP KPK provinsi jambi, salah satu tim yang bergabung dalam Aksi Tangkap Money Politik itu kepada awak media ( minggu, 29/11/2020 ) menjelaskan, sejumlah LSM telah sepakat namun kami sengaja merahasiakan nama-nama LSM dan nama orang yang terlibat dalam tim tersebut untuk menjaga independensi dan keamanan tim dilapangan.
“Sejak hari Senin kemaren, 22 November 2020 kita sudah membentuk tim untuk Menangkap pelaku Money politik kemudian akan kita laporkan dan kita serahkan kepada pihak yang berwenang baik bawaslu maupun pihak kepolisian, kita hanya mengumpulkan bukti dilapangan,” Jelasnya .
Syapri Juga menambahkan, untuk tim yang terlibat dalam Aksi Tangkap Money politik ini tidak hanya anggota LSM yang tergabung, namun kita juga rekrut masyarakat setempat sesuai dengan domisili RT masing-masing sebanyak 12 orang, hal ini untuk memantau secara senyap setiap pergerakan di RT masing-masing.
“Tim yang tergabung dalam aksi tangkap Money politik ini memang bersifat rahasia, yang jelas yang tergabung bukan hanya anggota LSM yang aktif saja, namun kita juga melibatkan masyarakat biasa yang berada di RT masing-masing yaitu sebanyak 12 orang, ini akan memantau pergerakan di RT masing-masing terkait issu Money politik maupun Keterlibatan aparat Kelurahan atau desa dimasing-masing wilayah, sampai hari ini laporan terus masuk terkait orang-orang yang patut kita awasi,” Ungkapnya.( BAMBANG HERMANTO )
