Mojokerto, LENSANUSANTARA.CO.ID – Ambrolnya atap mal pelayanan masyarakat Graha Mojokerto Service City (GMSC) terus dalam penyelidikan terkait penyebabnya. Hal ini disampaikan Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP Naker) Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo, meninjau lokasi ambrolnya atap gedung, pada Minggu (10/1/2021).
“Dinas PUPR bersama tim teknis yang akan melakukan identifikasi penyebab terjadinya tragedi tersebut,” ucap Gaguk.
Sementara itu di lokasi kejadian garis polisi masih terpasang di luar pintu masuk gedung bagian depan. Garis polisi juga terpasang di bagian area sekitar atap yang ambrol pada Sabtu malam (9/1/2021) kemarin.
Namun lanjut Gaguk, pihaknya memastikan pelayanan masyarakat tetap akan berjalan sebagaimana biasanya pada Senin besok. Nantinya pelayanan akan dipindah ke lantai tiga, mengingat GMSC memiliki empat lantai.
Dimana atap bangunan yang ambrol berada di lantai dua gedung tersebut.
Area atap yang ambrol tersebut difungsikan sebagai konter layanan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (PM-PTSP NAKER), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil),dan Samsat Corner.
“Luas plafon ya rusak berkisar 40 % dari luas plafon yang ada di lantai 2 gedung,” ucap Gaguk kembali.
Gaguk juga belum mengetahui berapa besar kerugian yang ditimbulkan akibat ambrolnya atap bangunan di lantai dua gedung Graha Mojokerto Service City ini.
“Belum tahu, karena saya juga tidak bisa menghitung terkait hal itu,” katanya.(Aguk)
