BeritaDaerah

Diduga Ada Unsur Kesengajaan, Terjadi Penumpukan Sampah di Samping Mushola Kampung Suka Bumi

×

Diduga Ada Unsur Kesengajaan, Terjadi Penumpukan Sampah di Samping Mushola Kampung Suka Bumi

Sebarkan artikel ini

Way Kanan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Diduga ada unsur kesengajaan Pemerintah Kampung Suka Bumi dan Petugas Pasar menumpakan sampah bermacam jenis di lahan warga, dan juga tepat di samping rumah lbadah Mushola di Kampung Suka Bumi kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan Selasa (31/08/2021).

Example 300x600

Menurut keterangan sipemilik lahan yng sekarang telah di tumpuki sampah mengatakan, bahwa lahan itu resmi miliknya surat-surat juga pun lengkap ujar sipemilik lahan sebut saja (HB) yang tak lain adalah warga sekaligus sipemil lahan tempat penumpukan sampah di Kampung Sukabumi letaknya tepat pas di belakang pasar di samping Mushola tempat rumah lbadah.

Setelah di konfirmasi oleh awak media,sipemilik lahan tersebut mengatakan sudah selama ini tumpukan sampah pasar di buang di lahannya namun tidak ada kebijakan atau pun diberikan konpensasi dari pengurus pasar maupun kepala kampung setempat.

Ibuk (HB) yang taklain si pemilik lahan beliau juga sudah melarang dan melaporkanya ke Pemerintah Kampung namun tangapanya hanya janji janji saja, selaku pemilik lahan tidak terima lahanya di jadikan tempat pembuangan sampah selain mengeluarkan aroma yang tidak sedap dan juga lahan yang dimilikinya jadi pencemaran Folusi udara, selain itu juga jika musim Kemarau tiba yang di kahawatirkan si pemilik lahan dan warga sekitar terjadi kebakaran akibat pembakaran sampah.

Hal ini yang diharapkan sipemilik lahan agar kepala kampung dan petugas pasta harus segera mengambil sikap karena ini menyankut orng banyak dan juga demi kesehatan warga sekitar apa lagi sekarang di jama pandemi Covid 19 seharusnya kita menjaga kebersihan dan kesehatan di setiap masing-masing instansi kepemerintahan dan lingkunga sekitar kita

Si pemilik lahan (HM) menambahkan bahwa jika musim penghujan tiba sampah yang di bawa oleh air sampai-sampai kedepan rumah dan membuat selokan aliran kesumbat karena banyaknya sampah yang kebawa air hujan.(Yudi)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.

Tinggalkan Balasan