Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Jember tengah ikuti pelaksanaan Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Evaluasi Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2023 secara daring (Online) yang bertempat Aula Pemkab Jember, Kamis (25/5/2023).
Menurut Wakil Bupati Jember, MB Firjaun BR mengatakan, ada beberapa catatan yang disampaikan itu baik dari Provinsi maupun Bappenas.
“Tentunya kelengkapan laporan yang didukung oleh dukumen – dukumen langkah pencegahan kasus anak yang berhadapan dengan hukum,” kata MB Firjaun BR.
Sehingga bukti pendukung dokumentasi sebagai kelengkapan laporan yang di lakukan oleh tim penilai. Kita di kasih waktu 2 hari kami melihat laporan yang disampaikan oleh stekholder dalam 2 hari sudah terpenuhi.
“Bahwa kabupaten Jember kota cerutu Semuanya terpenuhi kawasan tanpa rokok, harapannya termasuk sponsor dan iklan lainnya tidak disampaikan tempat umum,” jelas Gus Firjaun.
Sementara itu Kadis DP3AKB Kabupaten Jember, Suprihandoko menjelaskan, Semua komponen yang mendukung tercapainya KLA harus menyampaikan di depan kalau tidak seperti itu nanti penilaian dikira rekayasa.
“Kelemahan hari ini bukti – bukti pendukung Tentang kabupaten layak anak semua di pahami, oleh pihak terkait betul – betul harus di pahami semua tentang pendukung yang harus di sampaikan,” ungkap Suprihandoko.
Dengan memberikan statetmen di depan tim verifikasi dari kementerian untuk segera mengumpulkan bukti – bukti masih ada waktu sampai dengan tanggal 27 Mei 2023.
“Tentunya ada 24 indikator hampir semuanya terpenuhi, cuma tingkat kualitas pemenuhannya yang perlu ada peningkatan lagi,” tukasnya. (Dri).