Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemilu 2024 kurang dari empat bulan lagi, pertarungan Bacaleg DPR RI yang terjadi di Dapil VII tingkat Jawa Tengah, yaitu Banjarnegara, Purbalingga, dan Kebumen, semakin menarik untuk diikuti, pertarungan ketat akan terjadi, terutama yang di usung partai-partai besar seperti, PDIP, Gerindra, PKB, Golkar, Demokrat, Nasdem dan PKS.
Salah satunya dr. Sylvi Febriza Rizkasari, Sp. A, anak anggota DPR RI dari partai Gerindra IR. KRT. H. Darori Wonodipuro. MM. IPU.
Berprofesi sebagai seorang dokter spesialis anak, wanita yang biasa akrab dipanggil dr. Sylvi tersebut, mengikuti jejak bapaknya yang sudah menjadi anggota DPR RI selama dua periode, melalui partai yang sama yaitu Gerindra.
Ditemui usai Rapat Konsolidasi bersama sekitar 300 relawan di gedung serbaguna milik Desa Pagelak, Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara. Sylvi beralasan, dari dunia kesehatan lalu banting setir terjun ke politik dirinya mengungkapkan karena masih minimnya fasilitas kesehatan di daerah.
“Saya sebagai dokter spesialis anak, saat ini kenapa tertarik terjun ke politik, karena awalnya setahun ini saya ke daerah, melihat bantuan dan sarana prasarana bagaimana minimnya fasilitas kesehatan dan sangat kurang layak, dengan demikian maju ke dunia politik, justru membuat saya menginginkan namanya aspirasi untuk bisa disampaikan ke masyarakat,” jelas Sylvi kepada awak media.
Sylvi juga tidak mengakui, terjunya dirinya ke dunia politik, terinspirasi orang tuanya yaitu Darori yang duduk di gedung Senayan Komisi 4 DPR RI.
“Saya terinspirasi dengan orang tua saya di komisi 4 dibidang pertanian, kehutanan, perikanan dan kelautan, sudah banyak aspirasi yang beliau turunkan, seperti yang disampaikan tadi saat memberi sambutan selama 10 tahun sebesar Rp 3 Triliun. Coba kita bayangkan saja kalau disalurkan ke masyarakat terutama kesehatan luar biasa, karena fasilitas yang dibutuhkan puskesmas saja sangat banyak, karena pandangan saya saat ini angka stunting, kematian balita masih tinggi, makanya saya sering mengadakan edukasi ke ibu hamil, remaja,” ungkap Sylvi.
Ditanya tentang dirinya maju ke dunia politik apakah menginsiprasikan atau hanya numpang tenar nama besar bapaknya yaitu Darori, Sylvi langsung mengatakan. “Maaf, ini yang perlu digaris bawahi, sampai hari ini saya berjalan diluar sana tidak pernah membawa nama orang tua, jadi masyarakat yang kenal saya itu dr Sylvi, tapi setelah saya mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI, kemudian saya membawa orang tua saya untuk berkeliling, berkonsolidasi baru masyarakat tahu, oh jebule (ternyata) anaknya pak Darori, jadi masyarakat sampai saat ini tahunya dr. Sylvi,” pungkasnya. (Gunawan).