Daerah

Grobogan Bersholawat: Sholawat untuk Pemilu Damai

×

Grobogan Bersholawat: Sholawat untuk Pemilu Damai

Sebarkan artikel ini
Ketua GP Ansor Kabupaten Grobogan
Kegiatan Grobogan bersholawat di Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi, Senin 15/01/24. (Foto : Vamberrino/Lensa Nusantara)

Grobogan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pada Senin malam (15/01/24), bertempat di lapangan Desa Ngraji Kecamatan Purwodadi diadakan acara bersholawat dengan tema “Sholawat Untuk Pemilu Damai“. Pengisi acara tersebut antara lain Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, KH. Yahya Rosyad LC, serta datang pula politisi Partai Golkar yaitu Nusron Wahid, S.S. M.Si., hadir pula wakil ketua Dewan II DPRD Grobogan H. Sugeng Prasetyo S.E., M.M., sebagai tamu undangan.

Acara yang dimulai pada pukul 20.00 WIB hingga pukul 22.15 WIB tersebut berlangsung secara kondusif dan aman karena pihak Kepolisian, TNI, serta Satpol PP datang untuk turut menjaga ketertiban. Menurut Ketua GP Ansor Kabupaten Grobogan Harsono, S.Pd sekaligus sebagai panitia menuturkan, bahwa acara tersebut berjalan sesuai dengan harapan.

Example 300x600

“Alhamdulillah berjalan dengan aman, tertib dan kondusif. Jamaah yang hadir dengan antusias mengikuti acara dari awal hingga akhir,” tuturnya.

BACA JUGA :
Bupati Tapsel: Suksesnya Penyelenggaraan Pemilu 2024 Jadi Tanggungjawab Kita Bersama

Ketua Bawaslu Grobogan Fitria Nita Witanti, M.Si dan tim juga ikut datang guna mencegah adanya pelanggaran pemilu karena seperti yang diketahui bahwa Nusron Wahid ialah TKN (Tim Kampanye Nasional) salah satu paslon pada pilpres 2024 kali ini.

BACA JUGA :
Bawaslu Probolinggo Gelar Apel Siaga Pengawasan Pilkada Serentak 2024

“Beberapa waktu lalu kami dari Bawaslu Grobogan sudah melakukan pencegahan berkaitan dengan kegiatan malam ini. Karena informasi yang kami dapatkan baik dari pihak Polres Grobogan maupun panitia, salah satu yang hadir yaitu Pak Nusron Wahid. Kita tahu bahwa beliau merupakan TKN atau Tim Kampanye Nasional salah satu paslon, sehingga kita dari Bawaslu Grobogan melakukan pencegahan secara maksimal, bahwa kegiatan ini murni pengajian atau sholawatan dan tidak digunakan sebagai ajang kampanye pilpres,” jelasnya.

BACA JUGA :
AHY Minta Kader Demokrat Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, Begini Komitmen Partai Demokrat Bondowoso

Meskipun begitu, Fitria juga menambahkan bahwasanya Bawaslu Grobogan masih menemukan beberapa atribut disekitar panggung sebelum acara dimulai.

“Tadi kami dapati ketika melakukan pengawasan, masih ada beberapa atribut yang ada disekitar panggung. Jadi kami segera lakukan penertiban dan menurunkan atribut tersebut,” pungkasnya. (Vamberrino)