Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Memasuki H+5 lebaran yang sekaligus sebagai puncak arus balik, ratusan masyarakat Banjarnegara dan sekitarnya mulai memadati beberapa agen tiket dan terminal bus di Terminal Mandiraja. Dalam pantauan lensanusantara.co.id penumpang yang kebanyakan menuju ke Jakarta dan sekitar Jawa Barat, nampak menunggu kendaraan yang akan membawanya ke tempat tujuan.
PO Sinar Jaya, Rosalia Indah, Handoyo, Dieng Indah dan Budiman masih menjadi daya tarik masyarakat Banjarnegara dan Purbalingga yang akan melakukan arus balik dengan menggunakan bus.
Septa, salah satu penumpang jurusan Jakarta. Menurutnya, kenaikan tiket bus pada lebaran 2024 ini mencapai 120 hingga 150 persen.
“Hari biasa itu biasanya Rp 140 ribu, saat ini Rp 340 ribu, jadi kenaikan kalau dihitung ya sekitar 120 sampai 150 persen lebih,” jelas Septa saat ditemui di terminal Mandiraja bersama rekan kerjanya yang akan menuju ke Jakarta, Minggu, (14/4/2024).
Beda dengan Septa, Faiq warga asal Bukateja Purbalingga yang akan menuju ke Bandung menuturkan, kenaikan tiket bus tidak terlalu signifikan, dibandingkan jurusan Jakarta, Banten maupun Sukabumi.
“Saat ini tiket bus Budiman Rp 180 ribu, kalau hari biasa kan itu Rp 120 ribu, jadi kenaikan tidak terlalu banyaklah, masih standar. Tapi ini belum dapat tiket, nunggu bus-nya datang dulu, masalah dapat tidaknya tidak tahu, kalau memang sudah penuh terpaksa berangkat besok Senin,” jelas Faiq.
Sementara ketika ditemui, Kepala Terminal Mandiraja Hery Yanto menyampaikan, pada arus balik lebaran 1445 H, dibandingkan dengan tahun lalu mengalami penurunan, hal itu menurutnya pemudik diperkirakan banyak menggunakan mobil pribadi.
“Dibandingkan tahun kemarin, arus balik tahun ini mengalami penurunan penumpang, karena dominan banyak menggunakan mobil pribadi, karena terlihat volume kendaraan pribadi sejak tiga hari ini mengalami kenaikan. Kebanyakan plat Jakarta, Banten dan sekitar Jawa Barat,” jelas Hery.
“Kalau masyarakat yang memakai kendaraan pribadi sejak H+2 lebaran kemarin emang sudah nampak ramai, karena banyak yang lewat jalur Pantura Selatan untuk menghindari kemacetan,” tambahnya.
Selain di terminal Mandiraja, penumpukan penumpang juga sempat terjadi di terminal Klampok, agen Sinar Jaya Gandulekor sejak sore hingga berita ini ditayangkan, karena banyaknya armada mengalami keterlambatan. (Gunawan)