Banjarnegara, LENSANUSANTARA CO.ID – Putra dari politikus senior PDI Perjuangan, Hj Sri Ruwiyati, dr. Bugar Wijiseno, secara mengejutkan telah mendaftarkan dirinya ke DPC PDI Perjuangan Banjarnegara sekaligus di DPC PPP Banjarnegara, Jumat (17/05/2024).
Munculnya Bugar yang merupakan wajah baru di dunia politik, tentu membuat Pemilihan Bupati pada November 2024 mendatang di Banjarnegara akan semakin menarik, namun meskipun begitu, dirinya saat ini memiliki sebuah jabatan yang akan membuat menarik simpatisan masyarakat.
Selain keuntungan yang didapatkan dari sosok putra dari seorang politikus senior, ditambah kedudukannya yang menjabat Direktur PKU Muhammadiyah Banjarnegara, Ketua Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU) Muhammadiyah Wilayah Jawa Tengah dan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Kabupaten Banjarnegara, membuat siapapun lawannya akan berfikir.
Munculnya pertama kali dr. Bugar di panggung politik Banjarnegara yang di usung oleh PDIP, tentu sudah dipikir matang-matang, karena dirinya membawa sebuah misi memajukan daerah kelahirannya sendiri, yang saat ini sangat terpuruk dalam tingkat kemiskinan ekstrim di Jawa Tengah.
Jika dianggap berat di Pilkada mendatang memang berat, karena. tidak bisa dicapai dengan mudah bagi Bugar untuk memenangkan kompetisi tersebut, sebagai pendatang baru di dunia politik, dirinya harus menunjukkan kompetensinya meskipun anak dari politikus senior Ruwiyati.
Jika dilihat sekilas, dengan latar keluarga yang memiliki jabatan penting, saat pendaftaran, Bugar menunjukan kesiapannya dalam tantangan barunya.
“Hari ini pendaftaran pertama di DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, lalu lanjut ke DPC PPP Banjarnegara dan untuk hari Rabu nanti, Insyallah akan mendaftar ke PKB.” Pungkas Bugar kepada Wartawan di Kantor DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, dengan didampingi orang tua serta para anggota dewan.
Bugar juga menegaskan, dirinya memfokuskan diri maju sebagai Bacalon Bupati Banjarnegara bukan wakil
“Untuk pendamping (Calon Wakil Bupati) belum ada, saat ini saya fokus untuk maju sebagai Bupati Banjarnegara dulu, karena saya mengikuti semua proses yang ada di Partai,” tegasnya.
Sementara Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banjarnegara Nuryanto mengatakan, sudah ada empat orang yang mengambil formulir di DPC PDI Perjuangan, yang terakhirnya ini Bugar Wijiseno sebagai Bacalon Bupati Banjarnegara.
“Dikarenakan DPC PDI Perjuangan tidak bisa mengusul sendiri, maka kita mengarahkan untuk mendaftar ke Parpol lain, agar nanti ada komunikasi dan kerjasama politik.” jelas Nuryanto.
Masih kata Nuryanto,” Selain Bugar, Bacalon Bupati ataupun Wakil Bupati Banjarnegara yang mendaftar semuanya kita tampung. Nantinya, data para Bacalon akan kami serahkan ke DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah pada 30 Mei 2024.” pungkas Nuryanto. (*).