Bangkalan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Nanggala dan UKM Ghubatras berkolaborasi menggelar Pertunjukan Teater dan Diskusi Pengelolaan Sampah di Gerbang Baru Universitas Trunojoyo Madura. Kamis (13/6/2024) pukul 19.30 malam.
Surokim menilai, pertunjukan kolaborasi UKM Seni Nanggala dan MPA Ghubatras sangat menarik.
Menurut Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas Trunojoyo Madura itu, sekaligus menandai era baru pentingnya kolaborasi antar UKM di kampus, bahwa kampanye isu lingkungan itu penting dan bisa dikerjakan bersama-sama dan juga bisa disampaikan melalui seni pertunjukan.
“Saya berharap hal seperti itu bisa terus dilanjutkan dan diitingkatkan, agar bisa menyentuh dan membentuk kesadaran serta mendorong aksi bersama di tataran masyarakat. Sehingga peran mahasiswa dan perguruan tinggi kian bisa dirasakan oleh masyarakat dan lingkungannya,” ucap Surokim.
Hal senada juga disampaikan Parrisca Indra Perdana, Pembina UKM Seni Nanggala itu menyebut melalui pertunjukan seperti ini bisa menunjukkan bahwa permasalahan sampah ini diperlukan penanganan khusus.
“Ini menarik, melalui kolaborasi ini Nanggala dan MPA Ghubatras. Mudah-mudahan menjadi sebuah sinergi saling bertukar rasa, bertukar pikiran untuk bisa diolah bersama-sama,” terang Parrisca.
Selanjutnya, Pembina MPA Ghubatras Taufani Sagita merasa sangat senang melihat antusiasme dan komitmen dari semua peserta dalam acara pengelolaan sampah yang diadakan semalam.
“Semoga upaya tersebut dapat menjadi langkah awal yang positif dalam menjaga lingkungan kita,” harapnya. (Rofiuddin)