Kriminal

Gadis Muda Diduga Korban Penganiayaan, Ditemukan Terlantar Dibawah Jembatan Buntu Buaya

×

Gadis Muda Diduga Korban Penganiayaan, Ditemukan Terlantar Dibawah Jembatan Buntu Buaya

Sebarkan artikel ini
NY (22) masih menjalani perawatan intensif di RSUD Sawerigading, Palopo (5/10/2024).

Palopo, LENSANUSANTARA.CO.ID – Seorang gadis muda berinisial NY (22), warga Buntu Buaya, Dusun Tangdengan, Lembang Sangbua, Kecamatan Kesu’, Kabupaten Toraja Utara, ditemukan dalam kondisi terlantar di bawah kolong jembatan Buntu Buaya pada Jumat (27/9/2024), sekitar pukul 11.30 WITA. Saat ditemukan, korban hanya mengenakan pakaian dalam dan mengalami kehilangan ingatan. NY diduga menjadi korban penganiayaan setelah hilang selama lima hari.

Menurut keterangan kakak korban, Yelma (29), pada Minggu malam (22/9/2024) sekitar pukul 19.30 WITA, NY masih berada di rumah bersama seorang keponakannya berusia 2 tahun. NY saat itu keluar rumah tanpa memberi kabar. Belakangan diketahui dari teman dekat NY, Melki alias Bottik, bahwa NY keluar untuk menawarkan pakaian yang baru dibelinya. Namun, sejak saat itu, ia tidak pernah kembali ke rumah.

Example 300x600

“Warga menemukan adik saya di bawah jembatan pada Jumat siang (27/9/2024) dalam kondisi hanya mengenakan pakaian dalam. Warga langsung menutupi tubuhnya dengan sarung dan memberinya roti. Mereka tidak menyentuhnya dan langsung melapor ke Polsek setempat,” ujar Yelma.

Setelah laporan diterima, polisi dari Polres Toraja Utara membawa NY ke RS Elim Rantepao, Toraja Utara untuk mendapatkan perawatan medis. Selama tiga hari dirawat di ruang ICU, NY tidak menunjukkan respons verbal. Yelma juga menambahkan bahwa kartu BPJS NY tidak berlaku di RS Elim Rantepao, sehingga biaya pengobatan ditanggung dengan tarif umum.

Pada hari yang sama, ayah korban, Yohan Banna (60), melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Toraja Utara.

Kemudian, pada Kamis malam (3/10/2024), NY dirujuk ke RSUD Sawerigading Palopo untuk pemeriksaan lebih lanjut, termasuk scan kepala. Hingga saat ini, NY masih dalam perawatan intensif di RSUD Sawerigading.

Polres Toraja Utara Selidiki Dugaan Penganiayaan Terhadap NY

Polres Toraja Utara tengah mendalami kasus dugaan penganiayaan yang menimpa NY. Kasat Reskrim Polres Toraja Utara, Iptu Ridwan, S.H., M.H., menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan penyidikan dan memperoleh beberapa petunjuk awal.

“Kami sudah melakukan penyidikan dan pendalaman kasus ini. Berdasarkan hasil visum korban, terlihat secara fisik adanya luka-luka pada tubuh NY,” jelas Iptu Ridwan.

Saat ini, kepolisian masih terus mengumpulkan bukti serta mencari pelaku dan motif di balik peristiwa tersebut. Sementara itu, keluarga korban berharap agar pelaku segera ditemukan dan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Kasus ini menjadi perhatian pihak berwajib, dan penyelidikan lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap kebenaran serta memberikan keadilan bagi korban.

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.