Pemerintahan

PU Bina Marga Kabupaten Malang Pacu Proyek Pembangunan, Infrastruktur Semakin Maju Menjelang Akhir Tahun 2024

×

PU Bina Marga Kabupaten Malang Pacu Proyek Pembangunan, Infrastruktur Semakin Maju Menjelang Akhir Tahun 2024

Sebarkan artikel ini
Foto Kantor Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang.

Malang, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang terus berupaya menuntaskan berbagai proyek infrastruktur yang tersebar di wilayah kabupaten. Menjelang akhir tahun 2024, progres fisik pembangunan telah mencapai 85 persen, sebuah pencapaian yang tentunya disambut antusias oleh masyarakat.

Example 300x600

Salah satu fokus utama adalah perbaikan jalan, yang kini menjadi perhatian serius karena tantangan cuaca ekstrem yang kerap menghambat proses pengerjaan. Hujan tak terduga seringkali membuat pekerjaan aspal dan pengecoran beton harus ditunda demi menjaga kualitas. Kepala Dinas PU Bina Marga Khairul Isnaidi Kusuma, ST, MT, melalui Kabid Pembangunan dan Peningkatan Anita Aulia Sari, ST, MT, mengungkapkan bahwa dengan anggaran sebesar Rp 300 miliar, pihaknya siap menyelesaikan berbagai proyek besar tahun ini.

“Anggaran ini mencakup pembangunan jalan, jembatan, drainase, dinding penahan, hingga pemeliharaan rutin. Kami berupaya keras agar pembangunan infrastruktur ini bisa selesai tepat waktu dengan kualitas terbaik,” ungkap Anita saat diwawancarai pada Rabu (16/10/2024).

Infrastruktur yang tengah dibangun bukan hanya bertujuan memperbaiki jalur transportasi, namun juga menjadi sarana penting dalam mendukung pariwisata dan perekonomian di Kabupaten Malang. Jalur penghubung antar desa, kecamatan, hingga kabupaten terus diperbaiki demi memperlancar konektivitas wilayah. Jalan yang lebih baik akan mempercepat mobilitas masyarakat dan distribusi barang, sehingga dampaknya bisa dirasakan langsung oleh banyak pihak.

Dalam memastikan mutu pekerjaan, Anita menjelaskan bahwa pengawasan dilakukan dengan ketat dan berlapis, mulai dari internal dinas hingga melibatkan konsultan pengawas eksternal. Proses pengecekan dimulai dari sumber material di AMP (Asphalt Mixing Plant), hingga tahap akhir di lapangan seperti ketebalan aspal, suhu, dan penggunaan alat berat.

Selain itu, dalam proyek infrastruktur ini, masyarakat setempat juga dilibatkan, terutama untuk pekerjaan rabat beton dan dinding penahan. Tenaga kerja lokal yang terampil dipekerjakan demi mendorong pemberdayaan masyarakat di sekitar lokasi proyek.

Dengan berbagai pembangunan yang terus dikebut, masyarakat Kabupaten Malang sudah mulai merasakan dampak positifnya. Jalan yang lebih baik tidak hanya memperlancar transportasi, namun juga meningkatkan produktivitas warga. Kini, akses antar wilayah menjadi lebih mudah, dan aktivitas sehari-hari bisa berjalan tanpa hambatan.

“Pembangunan ini akan membuka lebih banyak peluang ekonomi dan sosial bagi masyarakat. Semoga dengan infrastruktur yang lebih baik, kehidupan di Kabupaten Malang semakin berkembang,” pungkas Anita.

Proyek infrastruktur ini adalah wujud nyata dari upaya pemerintah Kabupaten Malang dalam membangun daerah yang lebih maju dan berdaya saing. Masyarakat berharap, semua proyek yang berjalan saat ini bisa selesai tepat waktu dan memberi manfaat yang besar bagi seluruh lapisan masyarakat.

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.