Madiun, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kabupaten Madiun sukses menggelar acara Wisuda Karakter Berbasis Keagamaan bagi siswa SD dan SMP pada 17 Oktober 2024 di Pendopo Ronggo Djoemeno. Acara ini merupakan bagian dari program pendidikan karakter yang diinisiasi sejak 2016, bertujuan membentuk generasi muda yang beriman, bertaqwa, dan berakhlak mulia.
Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto, Assisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Sodjiono, Kepala Kantor Kementerian Agama Irfan Alkhaidari, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Siti Jubaidah, serta para ulama dan tokoh masyarakat. Orang tua dan guru juga turut mendampingi para siswa-siswi yang di wisuda.
Sebanyak 449 siswa SD dan SMP berhasil menyelesaikan program pembelajaran yang mencakup membaca, menulis, dan menghafal surat-surat dalam Juz Amma. Program ini merupakan wujud dari implementasi Peraturan Bupati Madiun Nomor 64 Tahun 2016, yang menekankan pentingnya pendidikan karakter berbasis keagamaan sebagai pondasi untuk membentuk manusia berakhlakul karimah.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Madiun menyampaikan pentingnya pendidikan karakter keagamaan dalam membentuk generasi unggul, baik di bidang agama, pengetahuan, maupun teknologi. “Wisuda ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi cerminan komitmen pemerintah untuk menciptakan sumber daya manusia yang cerdas, berdaya saing, dan berakhlak mulia,” ungkap Tontro.
“Salah satu perintah negara adalah memastikan terbentuknya generasi muda yang cerdas dan produktif. Melalui pendidikan karakter keagamaan ini, kita mempersiapkan generasi penerus yang siap mengambil estafet kepemimpinan di masa depan,” lanjut Pj Bupati Madiun.
Selain acara wisuda, penghargaan juga diberikan kepada pemenang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat SMP. Ananda Anwar Triyoga dari SMP 2 Nglames berhasil meraih juara pertama, diikuti oleh Nur Maimun Mahmuda dan Muhammad Ridho dari SMP IT Mr. Bob, serta Ayu Oktavia Nurya dari SMP 2 Pilangkenceng. Pada tingkat SD, juara 1 tilawah putra diraih oleh Arjuna Dafa Dewantoro dari SD Ulil Albab Mejayan, dan juara 1 tilawah putri oleh Arina Inamal Khoiroh dari SDN 2 Kebonsari.
Melalui program ini, diharapkan pendidikan karakter berbasis keagamaan di Kabupaten Madiun semakin berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi generasi mendatang. Pj Bupati Madiun berharap kegiatan ini menjadi agenda tahunan, untuk memastikan integrasi nilai-nilai agama dengan pengetahuan umum dalam mencetak manusia unggul yang beriman dan bertaqwa.