Purwakarta, LENSANUSANTARA.CO.ID – Merawat jenazah tidak bisa dilakukan secara asal-asalan atau sembarangan. Ada tata cara secara syariat yang harus dilakukan oleh setiap muslim yang melakukannya.
Sayangnya, masih banyak generasi muda yang rupanya masih enggan untuk belajar merawat jenazah sesuai syariat ini.
Ketua Panitia Pelaksanaan sekaligus Kabag Kesra Setda Kabupaten Purwakarta, Wawan Supriatna mengatakan lomba ini digelar untuk memperingati HSN 2024 dan juga memberikan pemahaman dan kemampuan bagi generasi muda supaya bisa membantu masyarakat, khususnya dalam pemulasaraan jenazah, Jumat (25/10/2024).
Menurut Wawan, saat ini sejumlah orang kebingungan ketika orang yang memiliki kemampuan pemulasaraan terbatas, namun banyak yang membutuhkan dalam satu waktu.
“Lomba pemulasaraan jenazah diikuti oleh 119 peserta dari 17 tim, baik peserta perempuan dan laki-laki antusias mengikuti lomba ini, mereka nampak fokus melakukan setiap tata cara pemulasaraan,” ucap Wawan.