Kriminal

16 Narapidana Beresiko Tinggi Lapas I Madiun Dipindahkan ke Nusakambangan

×

16 Narapidana Beresiko Tinggi Lapas I Madiun Dipindahkan ke Nusakambangan

Sebarkan artikel ini
Kelapas I Madiun
Narapidana dapat pengawalan ketat dari kepolisian dan petugas pemasyarakatan.

Madiun, LENSANUSANTARA.CO.ID – Sebanyak 16 narapidana beresiko tinggi Lapas I Madiun dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Pemindahan ini dilakukan pada Kamis (14/11/2024) dini hari dengan pengawalan ketat dari kepolisian dan petugas pemasyarakatan.

Kelapas I Madiun Kadek Anton Budiharta, menjelaskan bahwa pemindahan ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas. “Narapidana yang dipindahkan memiliki rekam jejak yang berpotensi mengganggu stabilitas di lapas. Dengan dipindahkan ke Nusakambangan, diharapkan pengelolaan mereka lebih terkontrol,” ujar Kadek Anton.

Example 300x600

Para narapidana ini terlibat dalam berbagai kasus berat, seperti narkotika dan kejahatan terorganisir. Mereka dipindahkan dengan menggunakan kendaraan khusus yang dilengkapi keamanan tinggi dan dalam kondisi tangan serta diborgol.

Pemindahan digabung secara terpusat di Lapas Pemuda Madiun untuk berkumpulnya Narapidana dari berbagai Lapas/Rutan di Jawa Timur

Lapas Nusakambangan dikenal sebagai fasilitas dengan tingkat keamanan maksimum di Indonesia. Selain memiliki infrastruktur penjara yang modern, area ini juga dikelilingi oleh laut dan hutan, sehingga sulit untuk melarikan diri.

“Pemindahan ini juga merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan pengelolaan narapidana dilakukan sesuai aturan dan tidak memberikan ruang bagi oknum untuk melakukan tindakan melawan hukum,” tambah Kadek.

Untuk diketahui pemberantasan narkoba termasuk salah satu hal dalam poin ketujuh Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Poin ketujuh itu berbunyi: Memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.