Surabaya, LENSANUSANTARA.CO.ID – Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) melalui Koordinatorat Kopertais Wilayah IV Surabaya sukses menyelenggarakan Pelatihan Penguatan Kapasitas Pengelola Pangkalan Data PTKIS, Jumat (23/5).
Kegiatan berlangsung selama satu hari penuh, dimulai pukul 07.30 hingga 20.00 WIB, dan diikuti oleh lebih dari 200 operator data dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) di lingkungan Wilayah IV.
Kegiatan ini dirancang sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan teknis para operator dalam mengelola pangkalan data pendidikan tinggi, khususnya integrasi dan pelaporan melalui sistem PD-DIKTI dan EMIS. Dalam pelatihan tersebut, peserta mendapat pembekalan mengenai regulasi terbaru, praktik terbaik pengelolaan data, serta sesi praktik langsung dalam pemutakhiran data akademik.
Ketua Panitia Pelaksana dalam sambutannya menyampaikan bahwa akurasi dan konsistensi data sangat penting untuk menunjang mutu dan akreditasi institusi. “Operator bukan sekadar penginput data, tapi penjaga kualitas informasi akademik di perguruan tinggi. Karena itu, pelatihan ini menjadi momentum penting untuk menyegarkan pengetahuan dan menyamakan pemahaman,” ujarnya.
Adapun tujuan pelatihan ini adalah untuk:
Meningkatkan kompetensi teknis operator dalam pengelolaan dan pelaporan data PTKIS,
Menyinkronkan pemahaman terkait regulasi dan kebijakan terbaru dari Kementerian Agama,
Mendorong terbangunnya sistem informasi akademik yang terstandar, akuntabel, dan siap audit.
Harapan ke depan, setelah mengikuti pelatihan ini, para operator dapat mengimplementasikan pengetahuan yang didapat secara optimal di masing-masing institusi. Selain itu, diharapkan juga tercipta jaringan komunikasi yang lebih kuat antar-operator PTKIS, sehingga kendala teknis yang dihadapi dapat diatasi secara kolaboratif.
Kegiatan ditutup dengan sesi evaluasi dan penyerahan sertifikat kepada peserta, disertai komitmen bersama untuk terus memperkuat tata kelola data pendidikan tinggi keagamaan Islam yang lebih baik dan profesional.