Peristiwa

BPBD Lamandau Terjunkan Tim Cari Warga yang Tenggelam di RT 8 Nanga Bulik

87
×

BPBD Lamandau Terjunkan Tim Cari Warga yang Tenggelam di RT 8 Nanga Bulik

Sebarkan artikel ini

Nanga Bulik, LENSANUSANTARA.CO.ID – Seorang pria dilaporkan tenggelam saat mandi di sungai sekitar RT 8 Kelurahan Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau, Rabu sore (18/6/2025). Hingga malam hari, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamandau masih melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan.

Kepala BPBD Lamandau, Hendikel, menyampaikan bahwa laporan kejadian pertama kali diterima pada pukul 17.30 WIB. Korban diketahui bernama Lasmirin, pria berusia 28 tahun asal Bojonegoro, Jawa Timur.

Example 300x600

“Korban diketahui mandi bersama rekannya di jamban pinggir sungai usai pulang kerja. Ia sempat menyelam dan tidak muncul kembali ke permukaan. Temannya yang panik sempat mencoba menolong namun tidak sanggup karena kedalaman air, lalu meminta bantuan warga sekitar,” ujar Hendikel.

BACA JUGA :
Nahas..!! Bocah Umur 11 Tahun Tenggelam di Kubangan Bekas Galian C di Desa Gemiring Jepara

Berikut data identitas korban:

Nama: Lasmirin

Tempat/Tanggal Lahir: Bojonegoro, 15 Februari 1997

Jenis Kelamin: Laki-laki

BACA JUGA :
Pamit COD Ayam Geprek, Seorang Pengantin Baru di Bogor Menghilang

Alamat: Desa Margomulyo, Kecamatan Kedawen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur

Tim BPBD Lamandau melalui Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) telah menerjunkan personel dan peralatan untuk melakukan pencarian. Hingga berita ini diturunkan, korban masih belum berhasil ditemukan.

BACA JUGA :
Korban Tenggelam di Sungai Nanga Bulik Ditemukan Meninggal, BPBD Bersama Tim Gabungan Lakukan Evakuasi Dramatis

Peralatan yang digunakan antara lain:

2 unit mobil operasional

1 unit perahu jenis Dolfin

Life vest sebanyak 5 buah

Peralatan komunikasi dan pencahayaan

BPBD mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairan, terutama saat musim hujan atau ketika arus sungai sedang kuat.

Pihak berwenang akan terus memberikan pembaruan informasi apabila ada perkembangan signifikan dalam proses pencarian.(Firman Muliadi).