Pemerintahan

Diskopum Jember Juara 1 Desain Stand Terbaik Wastra Batik Festival Pameran di Bojonegoro

1119
×

Diskopum Jember Juara 1 Desain Stand Terbaik Wastra Batik Festival Pameran di Bojonegoro

Sebarkan artikel ini
Standar UMKM Diskopum Jember Ikut Pameran di Bojonegoro, Minggu (22/6/2025).(Foto: Badri/ Lensa Nusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskopum) Jember meraih penghargaan dalam Bojonegoro Wastra Batik Festival, Minggu (22/6/2025).

Adapun aspek penilaian stand terbaik meliputi desain stand, tatanan display produk, serta pelayanan terhadap pengunjung dan survei kepuasan pengunjung dari pihak penyelenggara.

Example 300x600

Stand Pemkab Jember menghadirkan dan mempromosikan berbagai produk unggulan dari Kabupaten Jember seperti batik, ecoprint, kerajinan, makanan kemasan, kopi, cokelat dan cerutu.

BACA JUGA :
Miris..!! Seorang Ayah di Jember Dibunuh Anak Kandungnya

Di momen tersebut, pengunjung sangat antusias mengunjungi dan membeli produk-produk di stand Pemkab Jember.

Ajang pameran ini sebagai bentuk promosi potensi daerah Kabupaten Jember dan memperluas jaringan pasar.

Sehingga para pengunjung lokal, nasional maupun internasional mengenal Kabupaten Jember sebagai penghasil produk-produk UMKM terbaik.

BACA JUGA :
Lakukan Factory Tour, Bupati Hendy Target PT Intidaya Dinamika Sejati Produksi Sparepart Asli Jember

Menurut keterangan Kadiskopum Jember Sartini mengatakan, Kita telah mengikuti kegiatan Bojonegoro wastra batik festival tahun 2025, di ikuti oleh 105 kabupaten/kota Jawa Timur dan Jawa Tengah.

“Pemerintah Kabupaten Jember bersama dengan Dekranasda mendapatkan juara 1 desain stand terbaik, juara 1 mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 5,5 juta,”imbuhannya Sabtu (21/6/2025).

Sartini mengungkapkan, Ini bentuk kolaborasi bersama – sama dengan Dekranasda, pengrajin batik dan ecoprint, kopi dan makanan kemasan khas Jember.

BACA JUGA :
Gerak Cepat, YDSF Jember Siap Bangun Rumah untuk Habib

Ini sangat luar biasa bisa memacu para pengrajin batik, ecoprint, produk tape, swar swuwir, kopi dan edamami. Untuk terus melakukan inovasi dan mempertahankan kualitas produk.

“Kita mengikuti pameran bisa mendapatkan yang terbaik di harapkan kita semua,”pungkasnya.