Daerah

Pemko dan TPID Pematangsiantar Siapkan Pasar Murah 22-25 Juli 2025

17
×

Pemko dan TPID Pematangsiantar Siapkan Pasar Murah 22-25 Juli 2025

Sebarkan artikel ini
pasar murah 22-25 Juli 2025 di Lapangan Adam Malik Pematangsiantar.

Pemantangsiantar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) akan menggelar pasar murah 22-25 Juli 2025 di Lapangan Adam Malik Pematangsiantar. Sedangkan penyaluran bantuan beras dari Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dilaksanakan 24-26 Juli 2025.

Jadwal tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Penyaluran Beras CPP Tahun 2025 dan Inspeksi Mendadak (Sidak) Pasar. Rapat koordinasi di Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setdako Pematangsiantar, Kamis (17/07/2025) pagi itu dipimpin Asisten Perekonomian dan Pembangunan Zainal Siahaan SE MM.

Example 300x600

Disebutkan, pasar murah tersebut sebagai upaya intervensi terhadap harga beras yang terus naik di pasaran. Untuk pasar murah, akan disediakan 800 karung beras untuk delapan kecamatan. Warga yang bisa membeli, yakni masyarakat umum, kecuali ASN, TNI-Polri, dan pensiunan.

BACA JUGA :
Pengendalian Laju Inflasi Jember Sangat Baik Menduduki Peringkat ke Dua di Jawa Timur

Sedangkan pembelian, sebaiknya menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Selain aman, tidak repot menyediakan uang kembalian, juga mendukung program kerja Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). Juga salah satu upaya dalam percepatan akses keuangan daerah dan merupakan indikator akses keuangan daerah yg tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).

BACA JUGA :
Wabup Labuhanbatu Hadiri High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah

Sedangkan untuk penyaluran bantuan beras dari CPP, diperuntukkan bagi 14.530 kepala keluarga (KK). Setiap KK akan memeroleh 20 kilogram beras.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Zainal Siahaan berharap penyaluran beras bantuan CPP bisa berlanjut di bulan November-Desember. Dalam penyalurannya, Zainal berharap pemerintah kecamatan benar-benar memahami mekanismenya. Sebab tidak ada lagi verifikasi penerima bantuan oleh pihak kecamatan. Nantinya, akan ada surat pemberitahuan nama-nama penerimanya.

“Agar para camat terlebih dahulu menunggu surat pemberitahuan tersebut,” pesan Zainal.

Sebelum penyaluran beras bantuan CPP, Zainal meminta agar kualitas beras diperiksa terlebih dahulu. Mengingat di beberapa daerah terjadi pengoplosan beras.

BACA JUGA :
Antisipasi Gejolak Harga Sembako Menjelang Pilkada 2024, PJ Walikota Malang Berikan Arahan Pada TPID

“Kita juga akan melakukan sidak pasar untuk mengecek kualitas beras di distributor,” tukas Zainal.

Hadir dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perhatian Drs L Pardamean Manurung, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Johannes Sihombing SSTP MSi, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Sari Dewi Rizkiyani Damanik SSTP MSP, mewakili Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan, mewakili Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dari Bulog, Polres Pematangsiantar, dan mewakili kecamatan.

.Mhd midun.