Berita

Mahfut Tekankan Nasionalisme dalam Pengukuhan Paskibraka Kabupaten Blitar 2025

1320
×

Mahfut Tekankan Nasionalisme dalam Pengukuhan Paskibraka Kabupaten Blitar 2025

Sebarkan artikel ini

Blitar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Puluhan siswa-siswi terbaik Kabupaten Blitar resmi dikukuhkan sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2025 di Pendopo Ronggo Hadi Negoro, Kamis (14/8/2025). Prosesi sakral tersebut berlangsung penuh haru dengan kehadiran orang tua, pemerintah daerah, serta unsur legislatif dan eksekutif.

Dalam acara itu, Mahfut, Anggota DPRD Kabupaten Blitar sekaligus Sekretaris Komisi I dari Fraksi PAN, menegaskan bahwa Paskibraka bukan sekadar tradisi menjelang peringatan Hari Kemerdekaan. Menurutnya, keikutsertaan para pelajar ini menjadi momentum pembentukan karakter generasi muda yang tangguh, disiplin, serta memiliki rasa cinta tanah air.

Example 300x600

“Anak-anak kita yang hari ini dikukuhkan adalah wajah masa depan bangsa. Mereka membawa pesan moral yang jauh lebih besar daripada sekadar tugas mengibarkan bendera pada 17 Agustus,” tutur Mahfut dalam sambutannya.

Ia menambahkan, keterlibatan DPRD dalam kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah daerah dalam membina generasi muda. Mahfut berharap pengalaman menjadi anggota Paskibraka dapat memupuk rasa percaya diri sekaligus menumbuhkan jiwa kepemimpinan.

“Tidak semua pelajar mendapat kesempatan istimewa ini. Karena itu saya berpesan, jadikan pengalaman ini sebagai bekal untuk terus berkontribusi di sekolah, keluarga, hingga masyarakat,” lanjutnya.

Prosesi pengukuhan berjalan dengan khidmat, dimulai dengan pengucapan ikrar, penyematan tanda pasukan, hingga doa bersama. Para peserta, yang dipilih melalui seleksi ketat dari sekolah-sekolah di Blitar, tampak mantap berdiri tegak dengan seragam putihnya.

Bupati Blitar, jajaran TNI-Polri, serta tokoh masyarakat turut hadir menyaksikan momen bersejarah tersebut. Tak sedikit keluarga peserta yang meneteskan air mata haru ketika putra-putri mereka resmi menjadi bagian dari pasukan pengibar bendera pusaka.

Mahfut juga menyinggung pentingnya regenerasi kepemimpinan. Ia menilai latihan keras dan kedisiplinan yang ditempa selama persiapan Paskibraka menjadi modal penting untuk membentuk calon pemimpin daerah.

“Kabupaten Blitar butuh anak-anak muda yang berani maju ke depan, bertanggung jawab, dan memberi teladan. Dari sinilah kader pemimpin masa depan ditempa,” tegasnya.

Di penghujung acara, ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk lembaga pendidikan dan organisasi kepemudaan, untuk tidak berhenti menanamkan nilai kebangsaan.

“Kita boleh modern, boleh terbuka pada dunia luar, tetapi akar kebangsaan tidak boleh luntur. Paskibraka adalah pengingat bahwa cinta tanah air harus tetap hidup di hati generasi muda,” pungkasnya.( arif)

error: Content is protected !!