Daerah

Pernikahan Anak di Jember Turun 39 Persen

×

Pernikahan Anak di Jember Turun 39 Persen

Sebarkan artikel ini
Plt Kepala DP3AKB Jember
Monitoring dan Evaluasi upaya penurunan stunting di Jember, Rabu, 6/11/2024. (Foto: Badri/Lensa Nusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Jember bekerja sama dengan BKKBN kembali menggelar monitoring dan evaluasi TPPS. Kali ini, bertempat di Kecamatan Umbulsari dan Gumukmas, Rabu (6/11/2024).

Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jember Poerwahjoedi menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting dilakukan.

Example 300x600

“Salah satunya, sebagai bahan evaluasi untuk memaksimalkan penanganan stunting pada 2025,” kata Poerwahjoedi.

Lebih lanjut Poerwahjoedi mengungkapkan, tak hanya dari hilir, penanganan stunting juga dilaksanakan dari hulu.

“Setiap Desa dan Kecamatan ada anggaran di APBD tahun 2025 untuk penaganan stunting, sehingga kolaborasi puskesmas, kecamatan dan desa tidak tumpang tindih,” jelasnya.

Partisipasi masyarakat harus dilibatkan salah satunya bapak asuh stunting melibatkan Koramil, Polsek serta ASN.

“Misalnya, pencegahan berbagai bentuk faktor penyebab stunting pada tahun lalu hingga tahun ini. Pernikahan anak per Oktober tahun ini turun sebesar 39 persen dari bulan yang sama tahun lalu,” tuturnya (ADV)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.