BeritaPolri

Polres Kaimana, Masih Kejar Pelaku Penganiayaan yang Terjadi di Pasar Inpres Krooy Kaimana

33
×

Polres Kaimana, Masih Kejar Pelaku Penganiayaan yang Terjadi di Pasar Inpres Krooy Kaimana

Sebarkan artikel ini


 
Kaimana, LENSANUSANTARA.CO.ID – Aparat Kepolisian Polres Kaimana, hingga kini terus mengejar salah satu pelaku penganiayaan berinisial (SI) yang terjadi di kawasan pasar Inpres Krooy atau Pasar Baru Kaimana, pada Sabtu (23/1) lalu. Pelaku sempat diamankan aparat di salah satu ruangan Polres Kaimana, namun berhasil kabur usai dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.
 
“Setelah diperiksa mungkin panik atau takut, dia (pelaku) kabur. Sehingga kami masih terus mencari pelaku,” jelas Kapolres Kaimana AKBP Iwan P Manurung SIK, melalui Kanit PPA Ipda Lutfi Bapadal, S.Sos kepada awak media di ruang kerjanya, Selasa  (26/01/2021).
 
Mantan Kanit Tipikor Polres Kaimana ini juga mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan awal terhadap pelaku. Pelaku telah mengakui perbuatannya, yakni telah melakukan penganiayaan terhadap korban.  “Terlapor telah mengakui, melakukan tindakan penganiayaan terhadap korban FW pada hari Sabtu tanggal 23 Januari, sekitar pukul 04.00 WIT,” ungkapnya.
 
Kata Lutfi, hingga kini pihaknya telah memeriksa dua saksi atas peristiwa yang mengakibatkan korban FW belum sadarkan diri pasca penganiayaan tersebut, dan saat ini sementara mendapat perawatan intensif di RSUD Kaimana.


Lelaki yang pernah meraih penghargaan Kapolri ini juga menjelaskan kronologis, sehingga terjadi penganiayaan terhadap korban FW. Pelaku sebelum kejadian, mengkonsumsi minuman keras (Miras) bersama rekannya. Namun karena akibat pengaruh minuman keras pelaku tertidur di atas lapak jualan sayur di kawasan pasar baru. Ketika terbangun karena suara azan salat subuh, pelaku tidak lagi mendapati rekan yang mengkonsumsi miras bersamanya.
 
“Ketika terlapor berjalan menuju jalan raya, tiba-tiba ada pukulan yang mengenainya dibagian belakang kepala dan mengena punggung pelaku. Pelaku berbalik badan, dan mengayunkan pukulan dengan menggunakan tangan kanan. Pukulan tersebut mengena dada kanan korban,” ungkapnya.
 
Pelaku akhirnya mengambil kayu yang dipakai oleh korban untuk memukulnya, kemudian kembali melayangkan pukulan ke arah korban. Namun naas korban yang hendak menghindar pukulan, tak bisa berbuat banyak ketika pelaku menghantam bagian belakang kepalanya.
 
“Korban akhirnya terjatuh dan tertidur di lantai pasar. Setelah melihat korban terjatuh dan bersimbah darah, pelaku panik kemudian melarikan diri pulang ke rumahnya di kawasan kilo nol batu putih. Selanjutnya menceritakan kejadian tersebut ke orang tuanya,” jelasnya.
 
Setelah mendapat pengakuan dari pelaku, orang tua pelaku dengan kooperatif mendatangi Polres Kaimana untuk melaporkan atas apa yang dilakukan anaknya tersebut. Berdasarkan laporan orang tua pelaku, Polisi akhirnya mengamankan pelaku. (KAS)

Tinggalkan Balasan