Kaur, LENSANUSANTARA.CO.ID – Tim Penggerak PKK Kabupaten Kaur menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Kegiatan Tahun Anggaran 2023. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Kaur – Asdyarman, S. Sos, Bertempat Di Gedung Serba Guna (GSG) Pemda Kabupaten Kaur. Kamis, 19 Januari 2023
Acara tersebut dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kaur – Ny. Hj. Ely Azizti Lismidianto, dan didampingi Ketua Bidang 2 – Ny. Elda Ersan Syafiri, serta diikuti oleh seluruh Camat dan Kepala Desa Binaan Se – Kabupaten Kaur.
Dalam sambutanya Ketua Tim PKK Kaur, Ny. Ely Azizti Lismidianto mengatakan kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini sengaja mengundang Camat dan kepala desa agar pada tahun 2023 kegiatan PKK baik tingkat kecamatan maupun tingkat desa bisa mendapat dukungan penuh.
“Ini sengaja kita sampaikan kepada camat dan kepala desa, agar kedepan bisa memberikan dukungan terhadap kegiatan PKK tidak seperti tahun sebelumnya, dukungan masih setengah-setengah” Ujar Ny. Ely
Ny. Ely juga mengharapkan dengan adanya dukungan dari kecamatan dan desa, Kegiatan 10 Program Pokok PKK bisa lebih sukses dari tahun sebelumnya
“Yang pasti bila ada dukungan dari kecamatan dan desa kita Optimis Kabupaten Kaur bisa menjadi juara dan tidak ketinggalan dari kabupaten yang lain” tegas Ny. Ely
Istri orang nomor satu di kabupaten kaur ini juga menuturkan selain akan terus melakukan kaderisasi, pembinanan dan supervisi penilaian desa sesuai dengan program dari TP PKK Pusat, pihaknya juga akan tetap konsen mendukung Pemerintah dalam penanganan stunting.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Asdyarman, S.Sos mengatakan penggunaan dana desa telah diatur dalam Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2023 dijelaskan ada hak-hak anggaran untuk kegiatan PKK
“Nanti PKK menyampaikan program ke pemdes, dan nanti pada musdes akan menjadi bahasan, dan itu memang harus dilaksanakan, contohnya di PKK desa ada kebun PKK, boleh juga untuk seragam PKK atau untuk kegiatan penganan stunting, karena PKK juga ikut berperan” terang Asdiyarman. Demikian (SMI)