Lamongan – Daram rangka terus menggelorakan literasi di Jawa Timur, Balai Bahasa Jawa Timur menggelar Praktik Baik Literasi di Kabupaten Lamongan. Acara di gelar pada tanggal 2-5 Maret 2020. Bertempat di Aula Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan.
50 peserta kegiatan adalah para anggota komunitas literasi dan pengelola taman baca di kabupaten lamongan.
Hadir saat pembukaan adalah Kepala Perpusda Lamongan, Kepala Balai Bahasa Jawa Timur, dan ketua Forum Komunitas Literasi dan Sastra Lamongan. Dalam sambutannya, Kepala Balai Bahasa Jawa Timur menyampaikan kebijakan pembinaan komunitas literasi dan berbagai kegiatan lain yang diadakan Balai Bahasa Jawa Timur.
Hadir sebagai pemateri pada kegiatan tersebut adalah, Drs. Mustakim, M.Hum selaku kepala Balai Bahasa Jawa Timur. Mohammad Hairul, S.Pd, M.Pd , Guru SMPN 1 Bondowoso, selaku Instruktur Nasional Literasi Baca-Tulis, dan beberapa pemateri lain, Ahmad Ichwan, Hero Patrianto, Mashuri, Yulitin Sungkowati, dari Balai Bahasa Jawa Timur.
Adapun materi yang disajikan meliputi, kebijakan pembinaan komunitas literasi, mencipta giat literasi bagi generasi muda, menumbuhkan komunitas literasi di daerah, pendayagunaan bahasa dalam menulis kreatif, menulis kreatif berbasis kearifan lokal, dan mengenal esai dan praktik berliterasi. Melalui materi-materi yang disajikan peserta juga diajak untuk langsung melakukan praktik baik literasi.
Mohammad Hairul, yang menyajikan materi berjudul TBM sebagai Modal Kapital Pengembangan Gerakan Literasi menyampaikan bahwa keberadaan TBM dan relawan literasi di tengah-tengah masyarakat menjadi sumber energi gerakan literasi di tanah air. Fakta lain juga menunjukkan bahwa banyak TBM yang berawal dari keluarga dengan koleksi buku pribadi.
“Hal itu adalah bukti penguat bahwa pengembangan literasi dan kepekaan literasi di keluarga akan berdampak pada interaksi dan pengembangan gerakan literasi di masyarakat”, imbuh Hairul.
- Reporter : Jufri
- Editor : Arik Kurniawan
- Publikasi : Hosairi Irawan