Batang Hari, LENSA NUSANTARA –
SMA Negeri 8 Batang Hari Diduga ada permainan soal besaran anggaran dan volume proyek pembangunan gedung sekolah dari Dana Alokasi khusus DAK .
Di saat media Lensa Nusantara Mendapat informasi dari masyarakat sekitar SMA Negeri 8 dan di wawancarai oleh tim.
Warga sekitar berinisial “ff” saat di konfirmasi Mengatakan “ada proyek pembangunan gedung sekolah yang baru yang bersumber dari Dana DAK yang menurut masyarakat proyek tersebut adanya ke janggalan dan aneh, karna dari papan informasi yang di pajang tidak mencantumkan besaran anggaran serta volume proyek yang sengaja di buat oleh oknum kepala sekolah”. Jelasnya.
Membenarkan hal tersebut Tim investigasi Lensa Nusantara langsung memfoto papan informasi proyek SMA negeri 8 Batang Hari yang betul-betul tidak di cantumkan serta dari sudut ke sudut pembangunan gedung tersebut dari segi kayu yang di pergunakan kwalitas kurang baik “kayu Rajuk”.
Selain itu, ditemukan di lapangan ada beberapa plafon yang kwalitasnya diduga asal jadi dan pemasangan kemaramik luar dalam asal dipasang.
Dari laporan masyarat tersebut oknum kepala sekolah SMA Negeri 8 ini sudah mulai terlihat gelagatnya dari proyek pembangunan gedung baru yang bersumber dari Dana DAK tahun 2019 yang modusnya sama.
Kuat dugaan oknum kepala sekolah sengaja untuk Mark up, karna bangunan tersebut agak tersembunyi dari pantauan masyarakat dan awak media.
“Masyarakat berharap pihak inspektorat provinsi Jambi dan pihak terkait untuk segera memeriksa kegiatan pembangunan di sekolah Negeri 8 Batang Hari dan menindak tegas agar tidak terjadi kerugian negara”.Tambahnya. (Hadirian Sihotang).