Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Tanggal 25 November lazim diperingati sebagai Hari Guru Nasional. Menyambut HGN tahun 2020, Mohammad Hairul, S.Pd, M.Pd selaku Ketua IGI (Ikatan Guru Indonesia) Kabupaten Bondowoso kembali menerbitkan buku terbaru.
Ditemui saat jam kerjanya di SMP Negeri 1 Bondowoso (13/11/2020), Hairul menjelaskan perihal buku barunya yang berjudul “Bukan Guru Kaleng-Kaleng”. Buku itu diterbitkan oleh Penerbit Licensi pada awal November 2020.
“Buku ini adalah karya persembahan spesial dari saya dalam rangka HGN 2020 (Hari Guru Nasional)”.
Buku ini sudah diangendakan oleh Penerbit Licensi untuk dibedah tepat pada saat Hari Guru Nasional. Tempatnya direncanakan di Library Cafe Bondowoso.
“Buku ini semacam penyangkalan atas anggapan buruk bahwa guru makan gaji buta di masa pandemi covid-19. Buku ini menunjukkan bahwa guru mampu adaptif dengan kondisi yang ada dengan melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)”. Bahkan menurut Hairul guru kini semakin mahir dalam hal pembelajaran berbasis digital.
“Buku ini juga masih setia mengawal gerakan literasi. Tepatnya beringsut ke kanan sedikit menjadi litera-aksi” ungkap Hairul. Hal itu dilakukan karena saat ini mulai terasa adanya racun di tubuh literasi kita.
Ditanya tentang siapakah yang akan menjadi pembedah bukunya saat Hari Guru Nasional, Hairul menyampaikan bahwa hal itu sudah disiapkan oleh pihak penerbit.
Dihubungi melalui daring, Taufik Hidayat selaku Direktur Penerbit Licensi sedikit memberi bocoran. “Dua dosen muda sudah kami hubungi untuk menjadi juru bedah buku Bukan Guru Kaleng-Kaleng. Satu dari Universitas Jember dan satu lagi dari Politeknik Negeri Jember”, pungkas Taufik. (Arik)