BeritaKriminal

Aktivis Muda Langkat Dipukul OTK

×

Aktivis Muda Langkat Dipukul OTK

Sebarkan artikel ini

Langkat, LENSANUSANTARA.CO.ID – Telah terjadi pemukulan terhadap seorang Aktivis muda Langkat bernama Ahmad Zulfahmi Fikri yang kerap melakukan kritik terhadap Pemerintah Kabupaten Langkat dipukul orang tidak dikenal (OTK).

Example 300x600

Peristiwa pemukulan tersebut dilakukan dua orang yang tak dikenal di Cafe Lajor Kopi Jalan Sudirman Stabat, sehingga korban menderita memar di beberapa bagian tubuhnya, Senin (15/2) sekitar pukul 13.00 WIB.

Pada saat itu korban ( Fikri ) , bersama beberapa rekan-rekannya baru saja tiba di cafe tersebut, setelah sebelumnya sehabis beraudiensi dengan Bupati Langkat untuk menyampai kecewaan terhadap Pemkab. Langkat dikarena banyaknya jalan rusak.

Diketehui kedua orang tak dikenal itu dengan mengandarai sepeda motor sport merah hitam tanpa plat nomor polisi menghampirinya dan langsung memukul korban.

Sambil melakukan pemukulan, pelaku juga melontarkan ucapan “Jangan ikut campur kau, jangan ikut campur kau, jangan ikut campur kau.”

Hingga korban terjatuh disekitar lokasi yang berdekatan dengan cafe Lajor Kopi, usai melakukan pemukulan kedua pelaku tersebut melarikan diri menuju ke arah Simpang Bupati.
Korban ( Fikri ) juga sempat memperlihatkan kondisi tubuhnya didampingi para rekan-rekannya dan diimbau untuk segera melaporkan peristiwa yang dialaminya kepada pihak Kepolisian.

Selain itu juga ada dokumentasi berupa video yang juga diambil rekannya saat pelaku pemukulan melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor.

Kuat dugaan peristiwa pemukulan terhadap Fikri ini berkaitan dengan berbagai komentarnya selama ini menyangkut dengan banyaknya lobang di badan jalan di Kabupaten Langkat.

Dengan adanya peristiwa pemukulan terhadap Aktivis Muda Langkat,Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ( PC.PMII ) Langkat-Binjai mengecam keras Aksi penganiayaan terhahap aktivis Langkat Ahmad Zulfahmi Fikri yang dilakukan oleh 2 orang OTK mendapat Kecaman dari Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Langkat – Binjai.

Hal itu disampaikan oleh Khairul Ramadhan selaku Ketua PC PMII Langkat –Binjai “Kami mengecam perlakuan premanisme dan penganiayaan terhadap Aktivis di Kabupaten Langkat, kami juga prihatin terhadap sahabat kami Ahmad Zulfahmi Fikri” ucapnya

“Negara tidak boleh kalah dengan preman, negara harus tegas menyikapi premanisme, jangan ada pembungkaman aktivis mahasiswa dengan perlakuan premanisme.”

Ia menegaskan penegak hukum harus diKabupaten Langkat harus mengatensi persoalan ini. Kalau ini tidak selesai, mungkin dikemudian hari akan ada korban yang selanjutnya, tegasnya.


“Kami meminta Kapolres Langkat untuk mengusut tuntas persoalan ini, jangan sampai mahasiswa Langkat mengecam hal itu dan turun kejalan, apalagi mengingati saat ini masih dalam situasi pandemic COVID19” pungkasnya (Agus)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.

Tinggalkan Balasan