Berita

Diduga Ada Kecurangan, Salah Satu Calon Kades Pasarejo Minta Hitung Ulang

×

Diduga Ada Kecurangan, Salah Satu Calon Kades Pasarejo Minta Hitung Ulang

Sebarkan artikel ini

Bondowoso, LENSANUSANTRARA.CO.ID – Sebanyak 171 Desa usai melaksanakan Pilkades serentak di Kabupaten Bondowoso pada Senin 15 November 2021, namun dari hasil pelaksanaan, muncul kekecewaan dari calon Kepala Desa Pasarejo nomor urut 2 atas nama Sofi Riyadi.

Pihaknya mengirim surat pengaduan kepada Ketua Panitia Pilkades Pasarejo yang berisi adanya DUGAAN kecurangan di beberapa TPS.

Example 300x600
  1. Ada hak pilih yang diwakilkan oleh orang luar desa pasarejo dan masih dibawah umur
  2. Saksi calon nomor urut 2 menyaksikan surat suara pada lipatan no calon urut 4 sobek atau rusak disahkan oleh KPPS.
  3. TPS 5 kelebihan surat suara 1 itu tidak dijelaskan oleh panitia KPPS dan saksi minta dihitung ulang tidak direspon oleh panitia KPPS.

Surat pengaduan tersebut dibuat dan dikirimkan kepada Ketua Panitia Pilkades Pasarejo oleh Sofi Riyadi Calon Kepala Desa nomor urut 2 dengan maksud dan tujuan agar proses pencoblosan dan penghitungan surat suara dilaksanakan diulang.

“Saya berharap kepada Ketua Panitia Desa maupun Kabupaten untuk melakukan penghitungan ulang surat suara, bahkan apabila akan dilaksanakan pencoblosan ulang saya siap mendanainya.” Jelasnya saat diwawancara awak media dengan penuh keyakinan.

Nasrullah Habibi Ketua Panitia Pilkades Pasarejo membenarkan bahwa pihaknya telah menerima surat pengaduan dari calon kepala desa nomor urut 2.

“Kalau kami, tugas kami sebagai panitia sudah kami laksanakan, perkara ada ketidakpuasan dari calon, itu hak calon, silahkan mereka kalau mau melakukan gugatan.” Singkatnya saat di konfirmasi melalui via WhatsApp.

Desa Pasarejo memiliki jumlah DPT sebanyak 2133 namun yang hadir hanya 1922 dengan perolehan suara nomor urut 1 : 409 suara, urut 2 : 550 suara, urut 3 : 388 suara, urut 4 : 551 suara, urut 5 : 50 suara, dan surat suara tidak sah 34 suara.(Tim)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.

Tinggalkan Balasan