Balikpapan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kejadian tragis berulang kembali di simpang Muara Rapak Balikpapan. Pagi tadi, Jumat (21/1/2022) sekitar pukul 06.15 Wita, ketika warga Balikpapan mulai beraktivitas, tabrakan beruntun terjadi persis di turunan simpang tersebut.
Kabar yang beredar dari media sosial menyebutkan dugaan adanya mobil yang mengalami rem blong saat jalan di turunan. Akibatnya mobil tidak mampu dikendalikan dan menabrak apa saja yang berada di depannya.
Foto-foto yang beredar menunjukkan adanya korban yang tergeletak di jalan raya. Ada mobil taksi angkutan kota dan mobil Daihatsu Ayla KT 1887 NT, mengalami kerusakan. Ada mobil truk berhenti dan mobil lain yang remuk. Juga beberapa sepeda motor mengalami kerusakan parah.
Khusus mengenai mobil Daihatsu Ayla KT 1887 NT, sebuah kabar melalui pesan berantai menyebutkan ada seorang anak kecil di dalam mobil berwarna merah itu, sedangkan kedua orangtuanya mengalami luka parah.
Belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait mengenai kecelakaan beruntun ini. Namun dari data Simpator diketahui, pemilik mobil Ayla KT 1887 NT bernama Muhammad Yamin dan tinggal di Sungai Kapih Samarinda.
Saat ini petugas dari kepolisian, BPBD dan relawan sudah melakukan evakuasi terhadap para korban.
Peristiwa laka maut di persimpangan menuju Jalan Soekarno Hatta, Muara Rapak, Balikpapan Utara pagi ini tadi, sudah dalam penanganan Kepolisian Polda Kaltim.
Direktur Lalu-lintas (Dirlantas) Polda Kaltim, Kombes Pol Sonny Irawan menjelaskan, dari arah Jalan Soekarno Hatta terdapat sebuah truk kontainer yang diduga mengalami rem blong.
“Ada sebuah truk kontainer yang kami terima sementara informasinya mengalami rem blong. Kemudian kendaraan yang berhenti di lampu merah, akhirnya tertubruk,” jelas Sonny, Jumat (21/1/2022), pasca kejadian tersebut.
Data sementara yang berhasil dihimpun pihak kepolisian, kata dia, ada sekitar 6 unit kendaraan roda 4 yang terlibat. Sisanya kurang lebih 10 unit sepeda motor yang menjadi korban.
Sonny menambahkan, data sementara terkait korban, tercatat ada 5 orang yang meninggal dunia di tempat. Sementara 4 orang luka berat dan sisanya mengalami luka ringan. Sementara para korban di Bawa ke RSU Khanujoso, RSU Beriman.
“Bhabinkamtibmas dari Polresta Balikpapan sedang melaksanakan penyisiran di rumah sakit. Nanti data lengkapnya akan kami sampaikan,” tukasnya.
Dari hasil pemeriksaan kepolisian, Sopir bernama Muhammad Ali (48 tahun) ini mengakui, truck tronton KT-8534-AJ Pukul 05.00 Wita, dari Parkirannya Jl. Pulau Balang Km.13 Kel. Karang Joang, Kecamatan, Balikpapan Utara, dengan muatan kontener 20 Fit yang berisikan kapur pembersih air dengan berat 20 ton yang hendak di antar ke Kampung Baru Balikpapan Barat.
Sesampai di depan Rajawali Foto Km.0,5 Sopit Truck Tronton sudah mulai mengurangi Porsneling dari 4-3 dan sesampai di depan Bank Mandiri Rem sudah tidak berfungsi dan Truck Tronton meluncur laju, dan menabrak yang ada di depannya.
“Pada saat kejadian TL (Trafic light) Muara Rapak warna merah. Seingat sopir Truck Tronton yang pertama kali di tabrak pengendara sepeda motor,” pungkasnya.
Adapun kerusakan materi dalam peristiwa nahas tersebut, lampu merah roboh, pagar pembatas jalan rusak. Kemudian 6 unit kendaraan roda 4 jenis minibus rusak parah. Selain itu ada 2 unit Angkutan Kota warna merah, 2 Unit mobil pribadi, 2 unit mobil pick’up dan 14 unit sepeda motor (Haerul)