Berita

Jalin Silaturahmi, Dandim 0822 Bondowoso Berkunjung ke Ponpes Al-Ishlah

×

Jalin Silaturahmi, Dandim 0822 Bondowoso Berkunjung ke Ponpes Al-Ishlah

Sebarkan artikel ini

Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Guna menjalin silaturahmi dengan tokoh agama di wilayah Kabupaten Bondowoso, Dandim 0822/Bondowoso, Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr.(Hanla) melakukan kunjungan silaturahmi ke Ponpes Al Ishlah dan di sambut langsung oleh pengasuh Abi KH. Toha yusuf Zakariya, Lc, bertempat di Ponpes Al Ishlah Jl. Raya Jember-Bondowoso No. 17-19, Desa Dadapan Kec. Grujugan Kab. Bondowoso, Sabtu (12/03/2022).

Example 300x600

Dalam kunjungan tersebut Dandim 0822/Bondowoso ditemani Danramil dan Perwira Staf serta pengasuh Ponpes Al Ishlah.

“Terima kasih atas kehadiran Komandan Kodim 0822/Bondowoso dan rombongan yang telah berkunjung di Pondok Pesantren kami Al Islah. Semoga tugas ataupun amanat yang sangat baik ini diberkahi oleh Allah SWT,” kata Pimpinan Ponpes Al Islah KH. Toha yusuf Zakariya, Lc.

Dia menambahkan, TNI khususnya Kodim 0822 dari dulu selalu dekat dengan rakyat. “Saya sangat mendukung dan mengapresiasi program Dandim 0822 silaturahim ke semua wilayah, sehingga seluruh kalangan bisa bersatu, karena kita tahu TNI sangat dekat dengan masyarakat dan punya jiwa santri,” katanya lagi.

Dandim 0822/Bondowoso Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr (Hanla) mengungkapkan, “Betapa senangnya bisa berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Islah dan berpesan kepada para santri untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta semangat belajar,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0822/Bondowoso memohon doa restu kepada pimpinan Pondok Pesantren Al-Islah sebagai warga baru di Kabupaten Bondowoso.

“Mohon doa restunya Kyai, saya baru menjabat sebagai Komandan Kodim 0822/Bondowoso, agar diberi kemudahan dalam menjalankan tugas di wilayah Kabupaten Bondowoso,” pinta Dandim.

Dandim 0822 menjelaskan, “Terpeliharanya kondusifitas wilayah, tidak hanya dibangun dari koordinasi yang terpadu dan terbangunnya sinergitas antara aparatur pemerintahan, aparat keamanan maupun instansi terkait, namun dibutuhkan peran serta para tokoh, baik tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda maupun komponen masyarakat lainnya yang ada di wilayah,” tutup Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr (Hanla). (Red).

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.