Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Tim Monitoring Evaluasi Kegiatan Terpadu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sehat Lestari Berencana Dasa Wisma Anyelir 24 dilaksanakan di Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi yg dihadiri oleh Suhartini Ketua Pokja 4 Bidang Kesehatan, pada Kamis (17/11/2022).
Sementara itu tampak hadir Camat Sukorambi, Babinkamtibmas, Babinsa, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Sukorambi beserta Pengurus, Kepala Desa dan Ketua Tim Penggerak PKK Desa beserta anggotanya.
Menurut Kades Jubung, Bhisma Perdana mengungkapkan, Penilaian PHBS pola hidup masyarakat lingkungan jadi ini salah satu dasar, bahwa apa yang dilakukan oleh PKK Desa Jubung Dasa Wisma berjalan dengan baik.
“Kita memiliki target bahwa kita ingin zero untuk stunting di tahun 2023, jadi 3 tahun ini diperhatian yang awalnya itu kurang lebih 30 orang di desa kami. Kemudian kami berhasil menekan sampai dengan bulan ini tinggal 2 orang,” jelas Bhisma.
Oleh karena itu, pola hidup masyarakat sehat setiap rumah harus memiliki jamban. “Kami memiliki data dari 3000 sekian KK yang ada di Desa Jubung Dasa wisma ini tidak lebih 3 persen masyarakat tidak memiliki jamban,” ucapnya.
“Hari ini kita programkan pembangunan di 2023 tuntas itu target kami, bahwa menunjuk Dasa Wisma 24 untuk mewakili karena kami melihat masyarakat sudah memiliki jamban semua,” imbuhnya.
Sementara itu ketua Pokja 4 Bidang Kesehatan, Suhartini mengatakan peran serta masyarakat mulai dari anak-anak sampai lansia sangat mendukung program pemerintah yang ada di Kecamatan Sukorambi.
“Sehingga Kabupaten Jember luar biasa di bidang perubahan prilaku hidup sehat itu nampak sangat menonjol, akan mendongkrak angka stunting yang diharapkan oleh pak camat dan kades Jubung,” kata Suhartini.
Harapan Pak Camat di tahun 2023 masyarakat Desa Jubung membuang BAB semuanya tidak di sungai lagi melainkan sudah di jamban yang sehat.
“Kemudian angka stunting di Jember sudah menurun dari harapan pemerintah 23 persen targetnya Jember sudah 14 persen. Mudah mudahan dengan kepemimpinan ketua Tim Penggerak PKK, Kasih Fajarini nanti bisa menjadi zero untuk stunting,” pungkasnya. (Dri)