Pangandaran, LENSANUSANTARA.CO.ID – Forum Komunikasi Pendidikan Al Qur’an (FKPQ) Kabupaten Pangandaran mengadakan gebyar peragaan manasik Haji kepada para santri Pendidikan Anak Usia Dini Al Qur’an (PAUDQu) dan Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) Se-Kabupaten Pangandaran.
Acara tersebut dihadiri Kepala Kemenag Kab. Pangandaran, Kapolsek Kecamatan Cijulang, Babinsa Kecamatan Cijulang, Ketua MUI Parigi, Ketua MUI Cijulang, seksi pakis Kemenag Kab. Pangandaran, Ketua IGTKI Kabupaten Pangandaran, Para Kordinator PAUDQu dan TPQ dari delapan Kecamatan, para orang tua santri peserta, serta para tamu undangan,
Pelaksanaan peragaan manasik Haji dilaksanakan di lapang halaman Sekolah Dasar jalan Nusawiru-Cijulang – Pangandaran, Minggu (27/11/2022)
Ketua panitia Saepulmilah dalam sambutannya mengatakan bahwa, kegiatan program acara ini adalah kali pertama dilaksanakan atas nama Forum Komunikasi Pendidikan Al Qur’an (FKPQ) Kabupaten Pangandaran.
FKPQ tersebut didalamnya ada Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) dan ada Pendidikan Anak Usia Dini Al Qur’an (PAUDQu) dibawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Pangandaran.
“Alhamdulilah walaupun kali pertama ini santri yang mengikuti mencapai sebanyak delapan ratus enam puluh peserta, pengunjung yang hadir sekitar tiga ribu lima ratus, kegiatan ini menjadi salah satu program yang direncanakan setiap tahun,” ungkapnya.
“Intinya mengadakan kegiatan program manasik Haji ini suatu perkenalan kepada santri bahwa kalau kita melaksanakan ibadah haji ya seperti itu, disamping perkenalan kepada anak – anak, kita juga memperkenalkan kepada guru-guru, orang tua, dan kami sendiri yang belum pernah melaksanakan ibadah haji atau umroh,” pungkasnya.
Ketua DPD FKPQ Kabupaten Pangandaran Ai Aisyah menuturkan, dalam pelaksanaan acara ini diharapkan aman, tertib dan lancar,
Jumlah PAUDQu di Kabupaten Pangandaran sebanyak tiga puluh lima lembaga yang sudah mempunyai Nomor Kepala Sekolah Nasional (NPSN) ,
Dan tiga lembaga lagi yang belum mempunyai Nomor Kepala Sekolah Nasional (NPSN) sekarang dalam tahapan proses, untuk bantuan kita tinggal menunggu mudah mudahan cepat cair.
“PAUDQu adalah lembaga formal yang pelaksanaan pembelajarannya di pagi hari, siswanya usia dini umur enam tahun ke bawah, “tutupnya”.
Kepala Kemeterian Agama Kabupaten Pangandaran H. Badruzaman dalam sela-sela acara tersebut mengatakan bahwa, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, acara ini baru dilaksanakan tapi langsung booming dan besar.
“Kami siap mengawal kedepan paling tidak dalam segi kelembagaan, tolong kepada para guru, kepala lembaga PAUDQu data – data di emis dilengkapi, karena sekarang harus dibenahi sistemnya dan harus sanggup beres semua,” jelasnya.
“Kedepan PAUDQu Pangandaran harus sanggup menjadi juara, dan kepada para pembimbing tolong diperhatikan siswa – siswinya, jangan sampai kurang minum atau kelelahan,” harapnya
Intinya dalam kegiatan ini belajar sambil mengajar, karena kita semua belum semua sudah melaksanakan ibadah haji atau umroh, Kira – kira seperti inilah gambaran kegiatan haji atau umroh tersebut, tentunya dengan kegiatan ini kita dapat meningkat kan keimanan dan ketaqwaan kepada Alloh SWT.
“Serta meningkatkan persatuan dan kesatuan sebagai warga negara indonesia yang baik. Jaga persatuan, jaga kekompakan,” imbuhnya.
Kepala Kemenag Kabupaten Pangandaran diakhir sambutannya sekaligus membuka acara kegiatan Gebyar Perkenalan Peragaan Manasik Haji. (N.Nurhadi)
