Muba, LENSANUSANTARA.CO.ID – Masyarakat di dua Desa mengeluh dengan keadaan jalan penghubung Desa Warga Mulya menuju Desa Tanjung Keputran. Dimana kondisi jalan rusak parah atau berlumpur di saat musim hujan.
Diketahui jalan tersebut adalah akses Siswa dari dua desa tersebut untuk bersekolah, dimana biasa dilalui oleh para siswa yang akan bersekolah di SMPN 4 Plakat Tinggi.
Dari pantauan awak media ini, Kamis (5/01/2023) menemui salah satu tenaga pendidik di SMPN 4 Plakat Tinggi yang tidak mau di sebut namanya mengatakan, keluhan saat berangkat mengajar apalagi di musim hujan selalu berkubang dengan lumpur.
“Besar harapan kami di Tahun 2023 jalan ini bisa diperbaiki, karena 10 tahun saya mengabdi melewati jalan ini belum 100 persen mengalami perubahan masih sekitar 500 meter lagi akses jalan yang masih rusak,” katanya.
Masih sambungnya, kalau musim hujan beginilah keadaannya. “Semoga secepatnya bisa terealisasi pembangunan jalan ini,” harapnya.
Terpisah Kepala Desa Tanjung Keputran, Dosisi Habibi atau kerap disapa Osis ini mengungkapkan, harapannya ke pihak terkait untuk membantu agar jalan tersebut diatasi dengan tanggap darurat.
“Agar bisa dilalui baik untuk akses hasil pertanian dan anak sekolah karena jalan tersebut sangatlah di butuhkan,” imbuhnya.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan Kades Warga Mulya, menurutnya setuju dengan apa yang diharapkan oleh beberapa pihak. Kami bersama Kades Tanjung Keputran sudah membuat proposal pengajuan agar segera pihak terkait menindaklanjuti proposal ini
“Agar di berikan tanggap darurat minimal,” ungkapnya.
Plt Kepala Dinas PUPR Muba Mirwan Susanto SE MM melalui Kabid Perencanaa Pembangunan A Fadly ST mengatakan, “Insyaallah secepatnya akan diadakan tanggap darurat,” dikatakan Fadly. (Toding)