Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kali ini Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso Drs Sugiono Eksantoso, MM. Menghadiri acara Serah Terima Jabatan Kepala Sekolah (Sertijab) di SMP Negeri 1 Maesan pada Rabu (15/03).
Serah terima jabatan di SMP Negeri 1 Maesan itu juga dihadiri oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Maesan yang lama Riduwan Spd,MM. dan Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Maesan yang baru.
Dalam sesi wawancara dengan awak media, Riduwan Spd,MM. mengatakan sangat bersyukur telah mencapai tugasnya di SMPN 1 Maesan dan akan di lanjutkan di salah satu SMP wilayah Grujugan.
“Berkat doa, restu, dan kerja sama Bapak/Ibu semuanya alhamdulillah saya bisa menyelesaikan tugas di SMP Negeri 1 Maesan dengan lancar,” ucapnya.
Sementara itu, di lokasi Sertijab terlaksana, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Drs Sugiono Eksantoso menyampaikan bahwa mutasi atau rotasi merupakan hal yang biasa dalam rangka memenuhi dan mengembangkan lembaga berkualitas sehingga memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
“Pada intinya kita semua adalah pelayan masyarakat. Layanan pendidikan yang berkualitas akan menghasilkan generasi yang baik dan berkualitas pula,” ungkapnya.
Dalam hal tersebut Kadisdik itu juga tuaikan harapannya, “Kepala Sekolah ini, Bukan cuman setruktural mangkanya saya berharap dengan sering di rotasi kayak gini, nanti muncul inovasi yang baru dan harus terus seperti itu, kalau tidak ya sudah,” Tegasnya
Masih dengan Kadisdik “Harapan saya lebih maju di bondowoso tidak bisa dengan biasa- biasa saja harus luar biasa, contoh kecilnya kami dorong dengan lomba setiap tahun, seperti Mei kemarin, Kami mengadakan “Disdik Word”. Kata kadis
Kadis Menambahkan, “Jadi dari guru kepala sekolah, pengawas, ayo Berlomba- lomba bikin inovasi, karena di Bondowoso ini potensi yang luar biasa, tapi kalau managernya ya biasa-biasa saja ya tidak ada kemajuan, nanti akan dia liat otminnya seperti apa siswa siswi itu,
Tak luput Kadis juga memberikan saran untuk semua guru-guru jenjang SD dan SMP kabupaten Bondowoso,
“Ya saya berharap di manapun bertugas, di manapun berdinas, lakukan yang terbaik lakukan yang ikhlas bekerja semata-mata jangan karena kepala sekolah, bukan karena pengawas dan bukan juga Kepala Dinas, tapi karena panggilan dinas yang sudah menjadi ketentuan dia memilih profesi guru, lakukan dengan baik dengan ikhlas apa lagi Kurikulum merdeka dia di berikan keleluasaan untuk mengembangkan potensi dengan kreativitas inovasi, agar sekolah menyenangkan terkadang kita bekerja hanya sebatas pimpinan jagan seperti itu ya, bekerja Lillahita’ala karena kelak di akhirat dimintain pertanggung jawaban.” Pungkasnya (Dhofir)