Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pelajar milenial membutuhkan pendampingan dalam aktivitasnya bermedia sosial. Terlebih saat semua pelajar seakan tak bisa dipisahkan dari penggunaan handphone android.
SMPN 1 Binakan memberikan menu materi etika digital dalam kemasan acara MPLS tahun 2023. Untuk menambah daya tarik siswa terhadap materi itu, dihadirkanlah program IGI Goes to School pada Kamis (20/7/2023).
IGI Goes to School adalah program dari Ikatan Guru Indonesia kabupaten Bondowoso untuk memberikan diklat, pelatihan di sekolah sesuai dengan materi yang dibutuhkan oleh masing-masing sekolah.
Nuraeni, S.Pd selaku kepala SMPN 1 Binakal menyampaikan bahwa kolaborasi ini simbiosis mutualisme. Saat sekolah butuh materi etika digital, IGI juga sedang ada program Goes to School.
“Sengaja kami hadirkan tim dari IGI Bondowoso untuk memberikan pendampingan tentang bagaimana etika berdigital. Termasuk agar menjadi bisa lebih bijak dalam bermedia sosial”, ungkap Nuraeni.
Hadir dalam tim dari IGI Bondowoso adalah dewan pakar IGI Bondowoso, Mohammad Hairul, M.Pd. Kordinator bidang pengkaderan dan pengembangan organisasi, Ria Yuliana, S.Pd. Serta Yuliati Wardatus S., S.Kom sebagai narasumber.
“Berhati-hatilah dalam interaksi di media sosial karena apa yang kita lakukan disana akan menjadi jejak digital. Ia bisa lebih terpercaya sebagai bukti daripada argumen kita”, ungkap Hairul.
“Dibutuhkan waktu-waktu khusus bagi pelajar untuk sementara off dari hp. Kita mengenal program tanpa hp pukul 18.00 sampai pukul 21.00. Di waktu itu seharusnya siswa sedang belajar” ungkap Ria Yuliana.
“Yang harus diperhatikan dalam dunia digital bahwa postingan mencerminkan kepribadian kita, jangan membuat dan menyebar hoax dan ujaran kebencian, jaga dan hargai privasi diri dan orang lain”, imbuh Yulia.(Hos)