Surabaya, LENSANUSANTARA.CO.ID – Calon Presiden Republik Indonesia 2024 sapa Relawan Ganjarist di Jawa Timur saat acara silaturahmi dan konsolidasi yang dihadiri 52 Satrel dari Kabupaten/Kota se-Jatim di Hotel Sahit Surabaya. Minggu, 13 Agustus 2023.
Acara tersebut dihadiri PLT Ketua Umum Kornas Ganjarist Kris Tjantra, Zulfikar D Nuary Panglima Ganjarist Jawa Timur, dan jajaran pembina Kornas Ganjarist.
Disela-sela acara Ganjar Pranowo menyapa peserta melalui video call tak kurang dari 10 menit, Calon Presiden RI tersebut menyampaikan apresiasi dan arahan kepada Relawan Ganjarist di Jawa Timur.
“Kita harus menjadi agen proses demokrasi yang baik dan kita adalah orang-orang yang terbiasa mengikuti kontestasi pemilu di tingkat nasional maupun di daerah”. Ungkap Ganjar Pranowo melalui video call whatsapp.
Tidak perlu berfikir terlalu keras hingga mecah belah anak bangsa, ia juga menyampaikan bahwa memiliki kekuatan konsolidasi maka dibutuhkan kerjasama yang baik.
“Door to door adalah sebuah gerakan yang real, gerakan yang kongkrit, teman-teman di Jawa Timur pasti memiliki cara yang spesifik bagaimana bertemu dengan Gen Z, Milenial, bahkan ketemu dengan para ulama”. Tambah Ganjar.
Kris Tjantra PLT Ketua Umum Ganjarist menyampaikan tugas relawan tidak mudah di Pilres 2024.
“Kita harus bekerja bersama-sama, tadi Pak Ganjar sudah menyampaikan ayo door to door, sama seperti apa yang dilakukan Pak Jokowi lakukan”. Jelas Kris.
Ditempat yang sama, Zulfikar D Nuary Panglima Ganjarist Jawa Timur yang baru saja mendapatkan amanah dan tugas, ia berkomitmen akan menangkan Ganjar Pranowo di Jawa Timur
“Saya sudah punya strategi dan selama ini sebagian sudah dijalani bersama dengan Ketua Dewan Pembina Tanto Wibisono. Sudah tidak ada waktu lagi langsung tancap gas Ganjar harus menang di Jatim,” Ungkapnya.
Pria yang mengenyam pendidikan di Universitas Brawijaya dan dikenal sebagai pengusaha muda sukses di Jawa Timur memiliki keyakinan akan memenangkan si Rambut Putih di Jatim
”Tentu saja tidak bisa saya sebutkan apa saja yang sudah kami lakukan, karena ini kan terkait strategi”. Pungkasnya.(Arik)