Pendidikan

Ruang Sekolah SMPN 8 Kejuruan Muda di Aceh Tamiang Rusak, Keselamatan Siswa dan Guru Jadi Taruhannya

×

Ruang Sekolah SMPN 8 Kejuruan Muda di Aceh Tamiang Rusak, Keselamatan Siswa dan Guru Jadi Taruhannya

Sebarkan artikel ini
Guru SMPN 8 Kejuruan Muda
Kondisi salah satu ruang sekolah SMP Negeri 8 Kejuruan Muda yang rusak.

Aceh Tamiang, LENSANUSANTARA.CO.ID – Sekolah merupakan salah satu sarana penting dalam dunia pendidikan, disitulah proses belajar mengajar berlangsung.

Namun, apa jadinya jika ada ruang sekolah yang tidak layak pakai (Rusak) masih aktif digunakan tanpa menghiraukan keselamatan siswa dan guru.

Example 300x600

Seperti yang terjadi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 8 Kejuruan Muda yang terletak di Dusun Tiga Kampung Alur Mentawak, Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang.

Menurut pantauan awak media, pada Sabtu (23/9/2023) kemarin, saat berkunjung ke sekolah tersebut didapati beberapa ruang kelas yang tidak layak.

Mirisnya, di ruang sekolah tersebut terlihat beberapa kaca jendela yang pecah terkadang saat hujan tiba air masuk membasahi meja dan lantai sehingga mengganggu proses belajar mengajar.

Kemudian ketika diperhatikan ke bagian atas ruang sebagian juga terlihat atap plafon yang nyaris runtuh, sehingga dikhawatirkan sewaktu-waktu dapat menimpa murid yang sedang belajar.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan tujuan sekolah untuk menyediakan fasilitas bangunan sekolah yang baik di negeri ini.

Salah satu guru bernama Ilham saat di konfirmasi mengatakan sekolah itu dulu diresmikan oleh Bupati Aceh Tamiang Drs. H. Abdul Latif pada tahun 2010.

Menurutnya, sejak diresmikan dulu hingga kini hanya baru satu kali mendapat bantuan pembangunan, itupun bantuan jamban yang digunakan khusus untuk guru.

“Saya berharap kepada semua pihak untuk dapat membantu memajukan SMP Negeri 8 Kejuaraan Muda, meskipun sekolah kami berada ditempat terpencil,” katanya.

Namun ia tidak menjelaskan lebih jauh.

Sementara itu, salah satu wali murid yang tidak ingin disebut namanya mengeluhkan kondisi ruang sekolah yang rusak di SMP tersebut.

“Ruang kelas sekolah SMP itu sebagian rusak, Kami selaku orang tua kadang timbul rasa khawatir,” ujarnya.

Ia pun meminta agar Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang segera memperbaiki sekolah tersebut demi kenyamanan siswa-siswi dan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. (Andri)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.