Pemerintahan

Pemkab Tapsel Dorong Pengembangan Budi Daya Toga

×

Pemkab Tapsel Dorong Pengembangan Budi Daya Toga

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Kesehatan Tapsel
TP PKK dorong budi daya Toga, di Tapanuli Selatan, Sabtu 09/12/2023 (Foto : Dok Prokopim Tapsel)

Tapanuli Selatan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) bersama TP PKK terus mendorong budi daya tanaman obat keluarga (Toga) agar bisa berkembang di wilayah itu.

“Manfaat toga bagi keluarga cukup banyak, makanya patut untuk dikembangkan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Tapsel dr. Rudi Iskandar M.Kes, pada Sabtu (9/12).

Example 300x600

Dari sisi kesehatan, lanjut Rudi, toga berkhasiat nyata dalam tubuh dan tidak terindikasi bahan-bahan kimia juga mudah untuk didapatkan dan harganya murah dibanding obat-obatan lainnya.

BACA JUGA :
Bupati Tapsel Sampaikan LKPJ 2023 ke DPRD

“Selain itu toga juga dapat menambah _income_ keluarga dengan cara menjual kepada warga yang membutuhkannya,” sebutnya.

Di katakan, adapun jenis tanaman toga yang sering dibudidayakan di Tapsel seperti tanaman Temu Lawak, Jahe, Kunyit, Kumis kucing, Kencur, Serai, Lengkuas, Lidah buaya, Jeruk Nipis, Daun Mint, Mengkudu, Kayu manis, dan Seledri.

“Contoh jahe mengobati masuk angin, sakit kepala, sakit perut. Kunyit mengobati peradangan, nyeri haid dan kulit gatal gatal. Kencur menurunkan tekanan darah, perut kembung dan diare. Kumis kucing bisa mengurangi saluran infeksi saluran kencing,” sebutnya.

BACA JUGA :
Jelang Pemilu 2024, Dolly Pasaribu Buka Pembinaan dan Pembekalan Satlinmas se-Tapsel

“Karenanya Pemkab Tapsel bersama TP PKK pro aktif mengajak masyarakat (sosialisasi) khususnya TP PKK Desa/Kelurahan se-Tapsel agar terus secara berkesinambungan untuk memaksimalkan manfaat toga sebagai obat tradisional,” ujarnya.

Menurut Rudi, kolaborasi aktif berbagai stakeholder sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan program Toga ini. Seperti bekerjasama dengan TP PKK kabupaten, kecamatan hingga tingkat desa.

BACA JUGA :
Bupati Tapsel Ajak PNS dan ASN Sisihkan Rezeki untuk Berkurban

“Organisasi wanita seperti Bhayangkari, Persit, Pengajian dan peranan anak muda, Karang Taruna, anak-anak sekolah yang lagi PKL juga diharap perannya untuk pengembangan toga ini,” harapnya.

Menurut Rudi, pihaknya salut dan mengapresiasi tingginya atensi dan partisipasi Ketua TP PKK Tapsel Ny Rosalina Dolly Pasaribu yang terus menyosialisasikan program toga ke desa-desa di kabupaten itu agar terlaksana dengan baik dan termasuk juga soal bibitnya. (A Hanafi Nst)