Daerah

Jelang Malam Pergantian Tahun, Kecamatan Kota Kisaran Timur Asahan Gelar Zikir dan Sholawatan

×

Jelang Malam Pergantian Tahun, Kecamatan Kota Kisaran Timur Asahan Gelar Zikir dan Sholawatan

Sebarkan artikel ini
Camat Kota Kisaran Timur
Kecamatan Kota Kisaran Timur Kabupaten Asahan Gelar Zikir dan Sholawatan. Minggu, 31/12/2023.(Foto.Risma/LensaNusantara)

Asahan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Menjelang malam pergantian tahun 2023, Kecamatan Kota Kisaran Timur menggelar Zikir dan Sholawatan, di Masjid Siti Zubaidah Kelurahan Mutiara Kecamatan Kota Kisaran Timur, Minggu (31/12/2023). Pada kegiatan tersebut tampak hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Camat Kota Kisaran Timur, Forkopimcam Kota Kisaran Timur, Lurah se-Kecamatan Kota Kisaran Timur, Ketua TP PKK Kecamatan Kota Kisaran Timur, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, jamaah zikir dan sholawat dan tamu undangan lainnya.

Camat Kota Kisaran Timur, A. Syaiful P. Pasaribu, S. AP, M.M pada sambutanya, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Asahan yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan telah hadir pada kegiatan ini.

Example 300x600

“Kegiatan zikir dan sholawatan ini merupakan kedua kalinya dilaksanakan di Kecamatan Kota Kisaran Timur, selama saya menjabat sebagai Camat Kota Kisaran Timur,” ujarnya.

Ditempat yang sam, Bupati Asahan pada pidato tertulisnya yang dibacakan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. Oktoni Eriyanto, M.M, mengatakan, zikir dan sholawatan bukan sesuatu hal yang baru, tetapi merupakan aktivitas yang sudah sering dilakukan. Zikir dan sholawatan memiliki nilai yang sangat tinggi dan memiliki makna untuk memperdalam ilmu dan evaluasi diri sekaligus pendekatan diri kepada Allah SWT.

“Semakin sering kita menghadiri kegiatan seperti ini, maka semakin sering kita diingatkan untuk tidak lupa kepada Allah SWT dan semakin banyak mengetahui apa yang selama ini tidak kita ketahui. Disamping itu zikir dan sholawatan ini juga dapat meningkatkan silaturahmi diantara jamaah,” ucap Oktoni.

Selanjutnya dirinya berharap kegiatan ini tidak sekedar formalitas atau rutinitas belaka. “Kita juga harus mengaplikasikan ajaran agama. Menjadi orang yang paham agama merupakan suatu keharusan bagi kita karena pemahaman agama akan sangat berpengaruh pada pengamalan ajaran agama kita. Mendalami ajaran agama adalah sebuah kewajiban yang tidak mengenal usia, waktu dan tempat selama kita masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT,” tutupnya.

Dikesempatan ini juga para jamaah diberikan tausiyah agama oleh Al-Ustadz Dharma Syahputra yang berpesan, agar para jamaah meningkatkan iman dan taqwanya kepada Allah SWT di Tahun 2024.

“Mari bersama-sama kita meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT di Tahun 2024, sehingga kita mendapatkan ridha ditahun tersebut,” pesannya. (*/Risma Ernida).

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.