Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Empat Bakal Calon Bupati (Bacabup) Pilkada Kabupaten Jember tahun 2024 adu visi misi untuk berebut rekomendasi Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Jember setelah Hendy Siswanto giliran Muhammad Fawaid yang akrab disapa Gus Fawaid, Minggu (26/5/2024).
Gus Fawaid mengungkapkan, membangun Jember tidak bisa hanya dilakukan satu orang. Pihaknya ingin mengajak semua partai politik untuk berjuang membangun Jember.
“Saya kader partai politik, maka diserahkan ke partai koalisi nanti untuk mendiskusikan siapa yang mendampingi Gus Fawaid. Untuk wakil bupati saya serahkan ke partai koalisi,” katanya.
Kata Fawaid, Jember sekarang darurat kemiskinan, jumlah orang miskin di Jember terbanyak di Jawa Timur, sampai saat ini belum terselesaikan. Maka atas persetujuan DPRD Jember ingin membuat badan sifatnya adhoc fokus mengentaskan kemiskinan salah satunya bidang pertanian, nelayan, perikanan dan perdagangan.
“Kemudian kemiskinan banyak di pedesaan rata-rata petani dan buruh tani harus tahu, sebetulnya kebutuhan jumlah pupuk subsidi. Saya dengar dari Jakarta, Jember ini betul-betul belum punya data,” terang Gus Fawaid.
Lanjut Gus Fawaid, membangun Jember tidak cukup APBD, tapi juga bisa dengan APBN, contoh dana DBHCHT kalau dipakai pupuk semua petani tembakau pasti tertawa bahagia.
“Terkait komunikasi politik pasti ada, kami kader partai Gerindra. Kalau kami tidak diperintah tidak mungkin mau maju sebagai calon bupati,” ujarnya.
Ketua DPD PAN Jember Abdus Salam menyampaikan, bersama-sama perintah partai koalisi terus berlanjut yang jelas menang di Pilpres. Menurutnya, tulang punggung perekonomian nyata adalah pertanian.
“Sekarang sangat terbuka luas lobi-lobi politik kesempatan ada di Jember, paling tidak kesempatan mengabdi bangsa dan negara melalui Pilkada. Yang jelas ruang kita terbuka lebar kami menunggu perintah partai,” pungkasnya. (Dri)