Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) Alassumur Kecamatan Pujer, Bondowoso, bernana Muhammad Naufal Zafilul Khoir, mengundurkan diri. Pengunduran diri Naufal dibenarkan oleh Komisioner Bawaslu Bondowoso Divisi SDM Organisasi dan Diklat/Ketua Pokja, Mohammad Hasyim.
“Benar, surat pengunduran dirinya sudah diserahkan ke Panwascam Pujer, pada Senin10 Juni kemarin,” ucap Hasyim, usai menghadiri undangan KPU di Alun-alun Bondowoso, Selasa (11/6/2024).
Selanjutnya, kata Hasyim, Panwascam Pujer akan segera melakukan pergantian antar waktu (PAW), untuk mengisi kekosongan PKD Alassumur.
“Karena rekrutmen PKD, baik pengangkatan dan pemberhentian atau hal teknis lainnya adalah kewenangan penuh Panwascam, bukan Bawaslu” ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada Panwascam Pujer agar segera melakukan mikanisme PAW, mengingat tahapan pemilihan kepala daerah sudah mulai start, agar bisa maksimal melakukan pengawasan di tingkat desa.
“Setelah pengunduran diri atas nama Naufal, maka persoalan rekrutmen PKD Alassumur sudah selesai. Bawaslu tidak perlu mengklarifikasi pada yang bersangkutan atau konfirmasi ke KPU” tegasnya.
Diinformasikan sebelumnya, Naufal dilantik sebagai PKD Alassumur, usai pelantikannya tersebut kemudian memunculkan polemik, di mana lolosnya Naufal hingga dilantik sebagai PKD diduga menabrak aturan, kerena dia pernah diberhentikan secara tetap sebagai anggota PPS Desa Padasan Kecamatan Pujer oleh KPU Bondowoso pada Pemilu 2024 kemarin.
KPU Bondowoso memberhentikan Naufal karena dinilai terbukti tidak netral dan menyalahi kode etik sebagai penyelenggara. Menurut ketua KPU Bondowoso, saat itu Naufal meloloskan anggota KPPS di Desa Padasan titipan dari salah satu Caleg DPRD Bondowoso dapil III.(*)
