Samarinda, LENSANUSANTARA.CO.ID – Aksi pencurian unit sepeda motor menjadi salah satu kasus kriminalitas yang sering dijumpai di berbagai daerah, tak terkecuali kota Samarinda. Hal ini tentu membuat para pengguna sepeda motor merasa tidak nyaman.
Melihat maraknya pencurian sepeda motor di Kota Samarinda, Lucky Roberto selaku Technical Service Departement Astra Motor Kaltim 2 memberikan beberapa tips yang bisa diterapkan agar motor terhindar dari aksi pencurian.
“Kasus pencurian sepeda motor dapat kita hindari dengan melakukan beberapa tindakan preventif serta dengan menggunakan beberapa fitur pengaman yang ada pada sepeda motor Honda,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia membagikan tips sederhana yang dapat dilakukan demi menjaga sepeda motor kesayangan.
- Kunci stang ke arah kanan
Hal sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan mengunci stang ke arah kanan, ruang gerak kunci T yang biasa digunakan oleh para pelaku pencurian motor akan memiliki ruang gerak yang lebih sempit sehingga menambah lama waktu dan sulit bagi dia untuk membobolnya. Fitur secure key shutter pada sepeda motor juga dapat digunakan untuk mengantisipasi terjadinya kehilangan sepeda motor.
- Berikan pengaman tambahan
Selain mengandalkan kunci stang dari sepeda motor, kamu bisa menambahkan pengaman tambahan di sepeda motor. Pengaman ini dapat berupa gembok yang dikaitkan pada lubang cakram dengan dan rantai belakang jika motor kamu berjenis manual. Sedangkan kamu yang memiliki motor dengan rem cakram, bisa menggunakan kunci pengaman motor berjenis cakram. Kunci jenis ini telah dilengkapi dengan alat pendeteksi getaran dan kemudian memicu alarm dengan suara yang cukup keras, sehingga peluang motor dicuri jadi lebih kecil. Atau pengaman lainnya yang bisa kamu coba adalah immobilizer, ataupun dengan jenis penambat.
- Tempel Tanda ‘Pengenal’
Salah satu cara untuk memudahkan kamu dalam mengenali motor kesayangan saat hilang adalah dengan menempelkan tanda pengenal. Tanda tersebut bisa berupa stiker yang diletakkan di tempat strategis, seperti pada batok lampu, spakbor belakang, atau dashboard dekat anak kunci. Karena dengan tanda ini, pencuri pun akan berpikir ulang untuk mengambil motormu.
- Alarm dan Smartkey System
Maraknya pencurian kendaraan bermotor membuat para pemilik kendaraan menggunakan pengaman ganda, salah satunya dengan memasang alarm. Namun masalahnya buat para pengendara, terkadang sering merasa khawatir dengan masalah kelistrikan pada motor mereka. Sebenarnya pemasangan alarm tidak berdampak pada kelistrikan selama pemasangannya sesuai prosedur. Memang alarm akan tetap menyala saat motor dalam keadaan mati, tapi alarm tetap stand by, sehingga membutuhkan arus aki. Nah, buat kamu yang akan pergi dalam jangka waktu yang lama, sebaiknya aki dicabut agar tidak terbuang percuma.
Bagi kamu pengguna sepeda motor Honda Scoopy, Honda Vario, Honda ADV, Honda PCX dan Honda Stylo, jangan lupa untuk selalu mengaktifkan fitur anti thief alarm pada Smart Key System yang sudah tersedia. Fitur ini berfungsi untuk mengurangi kemungkinan terjadinya pencurian. Apabila sistem alarm anti-maling telah diaktifkan dan sensor mendeteksi adanya getaran atau gerakan pada sepeda motor, maka buzzer akan berbunyi dan lampu sein akan berkedip.
- Cabut Fuse
Cara ini bisa sangat mudah dilakukan jika letak sekring motor mudah untuk dijangkau, misalnya seperti pada motor sport. Dengan cara tersebut, maka seluruh kelistrikan pada motor akan mati total walau kunci kotak dalam posisi hidup. Namun, cara ini cukup efektif dalam mencegah kasus pencurian sepeda motor.
“Beberapa tips sederhana di atas bisa kamu lakukan untuk mencegah motormu dari aksi pencurian. Satu hal yang terpenting adalah untuk tetap waspada di mana pun kamu berada. Terutama ketika kamu memarkirkan sepeda motormu di tempat terbuka,” tutup Lucky. (Haerul)
