Kotawaringin Barat, LENSANUSANTARA.CO.ID – SMK Negeri 1 Pangkalan Bun merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-35 dengan semangat yang membara dan antusiasme tinggi. Perayaan yang berlangsung di halaman sekolah tersebut dihadiri oleh sejumlah tamu penting, termasuk Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng), Jamri, yang juga merupakan alumni dari sekolah ini, Senin (12/8/2024).
Dalam pernyataannya, Jamri menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas kemajuan yang telah dicapai oleh SMK Negeri 1 Pangkalan Bun selama 35 tahun terakhir.
“Sebagai alumni, saya sangat berterima kasih atas pendidikan yang saya terima di sini. Tema perayaan ‘Bersyukur’ kali ini sangat tepat, karena mengingatkan kita betapa pentingnya pendidikan yang telah kami dapatkan dari SMK ini. Ulang tahun ini adalah kesempatan bagi kita untuk merenungkan capaian yang telah diraih dan merencanakan masa depan agar SMK Negeri 1 Pangkalan Bun terus menjadi kebanggaan di Kalimantan Tengah,” ungkapnya.
Jamri juga menyoroti pentingnya inovasi dan kreativitas dalam dunia pendidikan, terutama di SMK yang berperan dalam mempersiapkan siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan oleh dunia usaha dan industri.
“Kita harus terus berinovasi agar sekolah kita tetap diminati oleh masyarakat. Tantangan terbesar adalah memastikan bahwa lulusan SMK tidak hanya memiliki ijazah, tetapi juga keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri,” tambahnya.
Lebih lanjut, Jamri berharap agar SMK Negeri 1 Pangkalan Bun dan sekolah-sekolah lainnya di Kotawaringin Barat dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi nyata bagi daerah.
“SMK ini berbeda dengan SMA umum, karena di SMK siswa juga dibekali dengan keterampilan yang sangat dibutuhkan oleh dunia kerja. Dengan demikian, lulusan SMK dapat bersaing di dunia kerja dan memberikan manfaat bagi masyarakat serta negara,” tutupnya.
Perayaan HUT ke-35 SMK Negeri 1 Pangkalan Bun ini berlangsung dengan meriah, menampilkan berbagai kegiatan seperti pentas seni, pameran karya siswa, lomba tumpeng dan pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi. Momen ini juga dimanfaatkan untuk mempererat silaturahmi antara para mantan kepala sekolah, guru-guru, dan siswa. (Firman Muliadi).