Politik

Debat Publik Pertama Pilkada Malut, KPU: Agar Masyarakat Mendengar, Melihat dan Memahami Program Paslon

×

Debat Publik Pertama Pilkada Malut, KPU: Agar Masyarakat Mendengar, Melihat dan Memahami Program Paslon

Sebarkan artikel ini
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara
Debat publik pertama Pilkada Malut.

Ternate, LENSANUSANTARA.CO.ID – Empat pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara saling adu gagasan visi misi dan paparan program-program unggulan dalam debat publik pertama pada Pilkada Serentak 2024 yang digelar KPU Provinsi Maluku Utara di Aula Kantor DPRD Sofifi Selasa (12/11/2024).

Pantauan media ini, hadir dalam acara tersebut, Pj Gubernur Provinsi Maluku Utara, Drs. Samsuddin A. Kadir M.Si jajaran Forkopimda, sejumlah perwakilan kepala perangkat daerah atau yang mewakili, panelis debat, perwakilan partai politik, dan sejumlah tamu undangan.

Example 300x600

Debat publik tersebut dibuka langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara, Mohtar Alting, S.H.I., dalam sambutannya, ia menyampaikan harapannya agar selama prosesi debat publik yang pertama ini berjalan dengan aman dan lancar.

“Kami juga mohon doanya, agar dalam menjalankan Pilkada tetap memegang amanah, sehingga Pilkada nanti berjalan dengan lancar,” ucapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa, dalam debat pertama ini tema yang diusung adalah “Penguatan Daya Saing Ekonomi Daerah Melalui Pengembangan Sosial Budaya”.

Ketua KPU Provinsi Maluku Utara sangat berharap debat ini bisa menjadi wadah bagi masyarakat Provinsi Maluku Utara untuk lebih memahami dan menilai program yang ditawarkan Empat pasangan calon.

“Ini merupakan fasilitas untuk memilih calon pemimpin Provinsi Maluku Utara dalam memaparkan visi-misi dan program kerja kepada masyarakat, agar masyarakat mendengar, melihat dan memahami program kerja paslon yang mengikuti pilkada tahun 2024 ini,” ujarnya.

Prosesi debat tersebut terbagi menjadi beberapa sesi, dimulai dari menjawab pertanyaan dari panelis debat dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari masing-masing Paslon.

Gagasan dan program kerja unggulan saling dilontarkan dari ke empat paslon, sorakan dan yel-yel dari empat tim pendukung paslon terdengar meriah mengiringi di sela-sela selama proses debat berlangsung, hingga akhirnya debat selesai dengan sesi pernyataan penutup dari masing-masing empat paslon.(**)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.