Tegal, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dalam upaya mempercepat implementasi sistem Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), BPKAD Kabupaten Jepara bekerjasama dengan Bank Jateng menyelenggarakan High Level Meeting yang melibatkan berbagai unsur Forkopimda Kabupaten Jepara. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Gulala Azana, Guci, Tegal, dan menghadirkan sejumlah tokoh penting sebagai narasumber. Selasa (17/12/24).
Hadir dalam pertemuan ini, Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta, Ketua DPRD Kabupaten Jepara Agus Sutisna, Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol (Armd) Choirul Cahyadi, Kepala Kejaksaan Negeri Jepara R.A. Dhini Ardhany, Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara Edi Sujatmiko, serta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Jepara. Turut hadir pula Kepala Cabang Bank Jateng wilayah Jepara untuk mendukung pelaksanaan diskusi strategis ini.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Jepara Agus Sutisna menyampaikan pentingnya penerapan ETPD sebagai langkah untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas dalam pengelolaan keuangan daerah. Ia meyakini bahwa sistem ini akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
“Dengan diterapkannya sistem ETPD, kami berharap pengelolaan keuangan daerah menjadi lebih transparan dan akuntabel. Sistem ini juga akan menciptakan efektivitas dalam pelaporan dan pengawasan keuangan, sehingga potensi peningkatan PAD dapat terealisasi secara lebih masif,” ujar Agus Sutisna.
Agus sutisna juga menambahkan bahwa penerapan sistem elektronik perlu segera diperluas, terutama dalam sektor yang berkontribusi besar terhadap PAD. Ia menyoroti perlunya pengelolaan berbasis elektronik untuk parkir, retribusi pariwisata, dan pengelolaan kawasan strategis seperti Gelora Bumi Kartini (GBK).
“Sektor-sektor seperti parkir, retribusi pariwisata, dan kawasan strategis seperti GBK memiliki potensi besar jika dikelola secara elektronik. Dengan sistem ini, tidak hanya akan meningkatkan efisiensi, tetapi juga meminimalkan kebocoran pendapatan,” tambahnya.
Diskusi yang berlangsung intens ini juga diwarnai dengan paparan dari Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta yang menekankan pentingnya sinergi antar-OPD untuk mempercepat implementasi ETPD di Kabupaten Jepara. “Kita harus bergerak bersama. Elektronifikasi bukan hanya soal teknologi, tetapi soal komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang lebih baik dan lebih transparan,” tegas Edy.
Sebagai penyelenggara, BPKAD Kabupaten Jepara bersama Bank Jateng berharap pertemuan ini mampu menghasilkan kesepahaman yang kuat antar-stakeholder dalam mengoptimalkan sistem ETPD. Ke depan, implementasi sistem ini diharapkan dapat mendukung visi Jepara sebagai daerah yang maju dan modern dengan tata kelola keuangan yang handal.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen kuat Kabupaten Jepara dalam menghadapi era digitalisasi dan mendukung percepatan transformasi ekonomi daerah melalui pengelolaan keuangan yang lebih transparan dan akuntabel.