Religi

PHBI Isra Mikraj di Nurul Jannah Padaherang Pangandaran Berjalan Khidmat

32
×

PHBI Isra Mikraj di Nurul Jannah Padaherang Pangandaran Berjalan Khidmat

Sebarkan artikel ini
( Acara PHBI di DKM Nurul Jannah Karangsari Padaherang Pangandaran, ( Foto N. Nurhadi/Lensa Nusantara)

Pangandaran, LENSANUSANTARA.CO.ID – Walaupun sudah melewati bulan Rojab, disalah satu DKM tetap antusias masih mengadakan Peringatan Hari Besar Islam Isro mi’roj Nabi Muhammad S.A.W, dilaksanakan di DKM Nurul Jannah Karangsari Padaherang Pangansaran pada hari Senin malam 03 Pebruari 2025.

Example 300x600

Dalam acara tersebut dihadiri oleh kepala desa Karangsari, perangkat desa, masing masing ketua DKM yang berada di desa Karangsari, serta undangan lainnya.

BACA JUGA :
Persiapan Destinasi Wisata Jelang Natal dan Tahun Baru di Pangandaran, Ini Kata Ketua DPRD Asep Noordin

Panitia PHBI Isro wal Mi’raj Ustd Rosdi Mengatakan ucapan Terima kasih kepada semua yang hadir dan kepada para donatur yang telah menyumbangkan sebagian harta, pikiran dan tenaga nya, sehingga terselenggaranya acara tersebut. ‘ ucapnya”.

Dalam sambutannya kepala desa Karangsari Sukiman mengatkan, saya merasa gembira karena dari masing – masing dusun hadir diantaranya dusun Nagrak, Cipicung, Sukamanah, dan Sapu angin. Mudah mudahan acara ini semakin erat menjalin tali Silaturahmi antar dusun se desa Karangsari. “pungkasnya”.

BACA JUGA :
Viral Mobil Pengangkut Sampah Memprihatinkan, Begini Respon DLHK Pangandaran

Untaian acara ini diisi pembacaan ayat suci al qur’an, dan acara inti penceramah Ky H Aang Wabarik dari Jawa Tengah Cilacap. Dalam ceramahnya, “dalam tiga bulan mengandung tiga makna, yaitu Rojab, Sya’ban, dan Romadhon, Rojab adalah pohon, sya’ban itu adalah bunga, dan Romadhon adalah buah”.

BACA JUGA :
Begini Isi Pakta Integritas yang Ditandatangani DPRD Bersama Bupati Pangandaran Mengenai Pengesahan RAPBD Tahun 2024

“ Kalau kita ingin mememtik buah yang bagus berarti kita harus memupuk pohon tersebut supaya menjadi bunga dan bunga tersebut menjadi buah yang lebat, sehingga kita bisa memetik hasilnya pada waktunya “.

Acara tersebut di akhiri dengan do’a. Bersama. (N.Nurhadi)