Budaya

Tradisi Saling Berkunjung Hari Lebaran Terus Terjaga di Natuna

129
×

Tradisi Saling Berkunjung Hari Lebaran Terus Terjaga di Natuna

Sebarkan artikel ini
Warga RT 03 RW 06, Sedanau, Natuna saat melakukan kunjung-mengunjungi rumah-rumah tetangga, Selasa, (01/04/2025). (Foto: Herman/Lensa Nusantara)

Natuna, LENSANUSANTARA.CO.ID – Tradisi saling berkunjung di hari Lebaran terus terjaga dan dilestarikan oleh warga RT 03 RW 06 Kelurahan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna, Kepri, Selasa (01/04/2025).

“Kunjungan dari rumah ke rumah sebagai upaya mempererat silaturahmi antara warga RT 03 RW 06,” ucap Pardi yang merupakan Ketua RT 03 RW 06 Kelurahan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Natuna.

Example 300x600

Menurutnya, melalui silaturahmi akan mempererat hubungan antara sesama warga, baik itu tetangga, kerabat dan sanak famili.

BACA JUGA :
Tinjau Pos Pam Lebaran, Bupati Tapsel Harap Personel Berikan Pengamanan Humanis

Dikatakan Pardi, ada 5 manfaat dan keutamaan menjaga silaturrahmi :

Pertama, dengan kita selalu menjaga silaturahmi semangat persaudaraan dalam islam selalu terasa dan agama islam pun sangat menekankan pentingnya menjaga silaturahmi.

Kedua, dengan kita menjaga silaturahmi menjadi sarana untuk saling memaafkan satu sama lain nya.

BACA JUGA :
Selamat..! Said dan Sindi Resmi Menikah

Ketiga, dengan kita menjaga silaturahmi memperkuat hubungan sosial, saling bercerita, berbagi pengalaman dan saling mendoakan.

Keempat, dengan kita menjaga silaturahmi dapat saling mengenal dan memahami satu dengan yang lain nya.

Kelima, dengan kita menjaga silaturahmi dapat memberikan dampak yang positif, yaitu terbuka nya pintu rezeki dengan kita menyambung silaturahmi.

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan berkunjung ini tambah mempererat silaturahmi dan kedekatan antara sesama warga RT 03 RW 06,” harapnya.

BACA JUGA :
Primkopau Lanud Raden Sadjad Natuna Gelar Rapat Anggota Tahunan

Ia juga berharap kegiatan berkunjung sesama warga RT 03 RW 06 ini hendaknya terus terjaga oleh generasi muda hingga sampai kapan pun.

“Tradisi ini haruslah terus dijaga sehingga hubungan antara generasi ke generasi terus terjalin. Anak-anak harus lah mengetahui betapa pentingnya menjalin silaturahmi,” pungkas Pardi.