Pemerintahan

Bunga Desa, Bupati Jember Ngantor di Desa Serap Aspirasi Berikan Layanan ke Warga

13
×

Bunga Desa, Bupati Jember Ngantor di Desa Serap Aspirasi Berikan Layanan ke Warga

Sebarkan artikel ini
Pro Gus'e 100 Hari Kerja Bupati Jember di Pendopo Wahyawibawagraha, Senin Malam (28/4/2025).(Foto: Badri/ Lensa Nusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Bupati Jember Muhammad Fawait dalam waktu dekat Bunga Desa, Bupati Ngantor di Desa, Bahkan dalam program tersebut, bupati akan mengajak OPD untuk turut serta, dan bila diperlukan akan bermalam di desa-desa, Selasa (28/4/2025).

Example 300x600

Dalam rangkaian 100 hari kerja pertamanya, sejumlah inisiatif telah diluncurkan. Mulai dari program Universal Health Coverage (UHC) untuk akses layanan kesehatan gratis, kanal pengaduan daring “Wadul Guse”, hingga percepatan perbaikan infrastruktur jalan di berbagai wilayah Jember.

BACA JUGA :
Diklat Guru Alqur’an, Pemkab Jember Jadi Tuan Rumah Festival Anak Soleh Tingkat Provinsi Jatim

Bupati Jember Muhammad Fawait menyatakan, Awal Bulan mei sudah di laksanakan Bupati Ngantor di Desa ada pelayanan yang kami bawa seperti pelayanan pembuatan KTP, KK dan pelayanan kesehatan akan di realisasikan pada waktu bunga Desa.

“Kami tidak mau merepotkan pemerintah desa maupun Kelurahan akan membawa tenda sendiri, kami ingin keliling di desa menyerap langsung aspirasi masyarakat desa,”ucap Gus Fawait.

BACA JUGA :
Hamim Anggota DPRD: Madrasah Diniyah Resmi di Kabupaten Jember Tercatat Sekitar 1.400 Lembaga

Pihaknya mengungkapkan, ujung tombaknya paling depan kepala Desa, kami akan mengajak kepala desa akan mendampingi bupati berkeliling di desa di kunjungi.

“Kami akan menemui kelompok tani, Guru Ngaji, Takmir masjid dan tokoh masyarakat. Melihat kondisi infrastruktur secara nyata, mulai dari jalan hingga infrastruktur pertanian. Bahkan makan bersama supaya tidak ada jarak untuk menyampaikan pelayanan pemerintah Kabupaten Jember,”sebutnya.

BACA JUGA :
Kodim Jember Gandeng Baznas Salurkan Zakat Fitrah

Menurutnya, dalam pelaksanaan program tersebut akan menjadi program prioritas setelah program 100 hari kerja bupati, dimana tujuan dari program tersebut untuk memberikan layanan kepada masyarakat dan melihat langsung pembangunan di desa – desa.

“Bupati Ngantor di Desa, akan kami ajak OPD-OPD, ada kemungkinan nanti kami juga bermalam di desa, mereka bahkan akan bila perlu mendirikan tenda sendiri,”pungkasnya.