Polri

Polres Madiun Dukung Asta Cita Presiden, Panen 1 Ton Jagung

76
×

Polres Madiun Dukung Asta Cita Presiden, Panen 1 Ton Jagung

Sebarkan artikel ini
Kapolres Madiun Ikuti kegiatan panen jagung dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional di lahan seluas 4.200 meter persegi yang terletak di Dusun Kedondong, Desa Pilangrejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Rabu (21/5/2025).

Madiun, LENSANUSANTARA.CO.ID – Polres Madiun melaksanakan kegiatan panen jagung dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional di lahan seluas 4.200 meter persegi yang terletak di Dusun Kedondong, Desa Pilangrejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Rabu (21/5/2025).

Program ini merupakan bagian dari implementasi Asta Cita Presiden RI yang didukung penuh oleh Polri, termasuk Polres Madiun, sebagai bentuk kontribusi dalam mewujudkan swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani.

Example 300x600

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Madiun, AKBP Mohammad Zainur Rofik, S.I.K., didampingi oleh Wakapolres Madiun Kompol Mukhamad Lutfi, S.H., M.H., serta sejumlah pejabat utama (PJU) Polres Madiun. Turut hadir pula Kapolsek Wungu, Muspika Kecamatan Wungu, Kepala Desa Pilangrejo, petugas penyuluh lapangan (PPL), Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta petani setempat.

BACA JUGA :
Gelorakan Semangat Sumpah Pemuda, KAI Daop 7 Madiun Gelar Lomba Pengibaran Bendera

Panen jagung dilakukan secara simbolis oleh Kapolres Madiun bersama jajaran PJU dan unsur Muspika. Dari panen tersebut, berhasil dikumpulkan hasil sekitar 1 ton jagung dari lahan pertanian seluas 4.200 m².

BACA JUGA :
Musrenbang RPJMD 2025–2029 Kabupaten Madiun Digelar Menuju Madiun yang Bersahaja

“Melalui program ketahanan pangan ini, Polres Madiun ingin menjadi bagian dari solusi atas isu pangan nasional, sekaligus membangun sinergitas antara aparat kepolisian dan masyarakat,” ungkap AKBP Mohammad Zainur Rofik.

BACA JUGA :
Rombongan SMCC Memasuki Kota Madiun Raya, Ini Kata Inda Raya

Hasil panen selanjutnya dibeli oleh warga sekitar dan dipasarkan ke pedagang besar di wilayah Kabupaten Madiun, menciptakan siklus ekonomi lokal yang produktif.