Kriminal

Pasutri di Pangandaran Beradegan Panas di Aplikasi Papaya Live dan HOT51, Pendapatan Capai 65 Juta

706
×

Pasutri di Pangandaran Beradegan Panas di Aplikasi Papaya Live dan HOT51, Pendapatan Capai 65 Juta

Sebarkan artikel ini
(Konferensi Pers, Kasus Pornograpi online Pasutri, ( Foto N.Nurhadi / Lensa Nusantara )

Pangandaran, LENSANUSANATARA.CO.ID – Suasana konferensi pers kasus Pornograpi online di Polres Pangandaran Selasa, 02 Juli 2025. Polisi membongkar kasus Pornograpi online berbasis aplikasi yang menyediakan jasa live streaming prostitusi menampilkan adegan seks.

Example 300x600

Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto menerangkan dalam konferensi pers nya “ Polisi telah menangkap dan menetapkan dua orang sebagai tersangka (pasutri ) yang berinisial (WCJ) usia 24 thn, dan (E) berusia 25 thn. “ ucapnya “. ( Rabu, 02/07/2025).

BACA JUGA :
Luput Perhatian Pemerintah, Seorang Warga Pangandaran Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni

“Kasus pornografi berbasis Aplikasi Papaya Live dan HOT51, serta melakukan VCS melalui WhatsApp dengan para pelanggan yang menonton live streaming tersebut.dilakukan disalah satu perumahan yang berada di Kecamatan Sidamulih.” Ungkapnya.

“Tersangka mengaku melakukan hal tersebut dikarenakan faktor ekonomi, dilaksanakan sejak bulan Desember 2024, diungkap pada bulan Juni 2025, mengaku mampu meraup keuntungan kurang lebih hingga Rp 65 juta”.

BACA JUGA :
Koramil 2506 Padaherang Karya Bakti Bangun Jembatan Sementara dari Bambu

Pasal yang diterapkan kepada para tersangka, pasal 45 Ayat (1) JO, Pasal 27 Ayat (1) Undang – undang nomor 1 tahun 2024, Serta pasal 29 JO Pasal 4 ayat (1) UU RI nomor 44 THN 2008, Pasal 34 JO Pasal 8 UU RI nomor 44 thn 2008.

BACA JUGA :
Terkait Catatan Bentuk Rekomendasi DPRD Pangandaran Terhadap LKPJ, Akan Menjadi Perbaikan Kedepan

Untuk barang bukti 3 unit Handphone , 1 buah Tripod , 1 buah kasur, 1 buah Dildo, 1 buah. Vibrator, kondom , masker , bando, buku tabungan, dan buku nikah, barang bukti tersebut telah diamankan dipolres Pangandaran “ Pungkasnya”.
(N.Nuthadi)