Pemerintahan

Gus Fawait bersama DPRD Jember Ikuti Rapat Paripurna Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI

1171
×

Gus Fawait bersama DPRD Jember Ikuti Rapat Paripurna Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI

Sebarkan artikel ini
Bupati Jember Muhammad Fawait Hadir di DPRD Jember Rapat Paripurna, Jum'at (15/8/2025).(Foto: Badri/ Lensanusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember menggelar Rapat Paripurna Istimewa pada hari Jumat, (15/8/2025).

Dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI Prabowo Subianto secara daring dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik RI.

Example 300x600

Hadir dalam kegiatan itu, Bupati Jember Muhammad Fawait, Ketua DPRD Jember Ahmad Halim dan jajarannya, Wakil Bupati Jember Djoko Susanto, jajaran Forkopimda, dan sejumlah pimpinan OPD.

Dalam sambutannya, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyatakan bahwa pada tanggal 17 Agustus mendatang, kita akan merayakan 80 tahun proklamasi kemerdekaan.

BACA JUGA :
Bawaslu Akan Berkirim Surat ke KPU Jember, Adanya Dugaan Pasutri di Gumukmas Jadi Penyelenggara Pemilu

“Tahun 1945 menjadi momen krusial bagi bangsa ini, menandai masa yang sangat penting dalam usaha kita untuk berdiri sendiri,” ungkap Prabowo.

Prabowo menyatakan, bahwa alasan utama kita merdeka adalah untuk bebas dari kemiskinan, kelaparan, dan penderitaan. “Kita harus memiliki kedaulatan ekonomi, mampu memenuhi kebutuhan pangan kita sendiri.

“Namun, pihaknya menekankan, bahwa bangsa Indonesia masih menghadapi banyak tantangan. “Tantangan kita adalah memastikan bahwa cita-cita kita dapat terwujud dalam waktu yang cepat,” ujarnya.

Kita menyadari bahwa korupsi adalah masalah serius. Prabowo juga menyatakan bahwa celah untuk korupsi terdapat di setiap instansi. “Ini ada di BUMN dan BUMD kita. Ini adalah fakta yang tidak bisa kita sembunyikan.

BACA JUGA :
Sebanyak 4.408 Lapor Wadul Gus'e, Diskominfo Jember Gelar Sosialisasi Bimtek SP4N Lapor

“Tantangan yang kita hadapi cukup besar, dan tingkat penyelewengan juga cukup signifikan. Dalam upaya mencegah hal ini, pihaknya telah merumuskan kebijakan efisiensi. Ini dilakukan dengan meminimalkan kemungkinan tindakan korupsi untuk kepentingan yang lebih baik dan demi keselamatan negara,” menurutnya.

Saya pastikan bahwa perusahaan yang melanggar aturan akan kami berikan sanksi. Kami tidak akan membiarkan rakyat jadi korban dari keserakahan. Mereka yang menipu dan merugikan rakyat Indonesia serta membawa keuntungan itu keluar dari negeri ini, akan kami tindak tegas.

BACA JUGA :
Lakukan Penghijauan, Danramil Tanggul Jember Bersama Relawan Karya Bakti Tanam Pohon

“Saat saya menjabat sebagai presiden, “saya tidak akan gentar menghadapi masalah ini. Jangan merasa bangga menjadi kaya dengan merugikan hak rakyat,” paparanya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Jember Ahmad Halim menambahkan bahwa acara ini harus menjadi contoh bagi seluruh masyarakat Jember.

“Kami mengundang semua elemen untuk hadir dalam rapat paripurna istimewa ini,” tutupnya.